Peringati World Tourism Day dengan Launching Culinary & Shopping Fest 2016

Peringati World Tourism Day dengan Launching Culinary & Shopping Fest 2016
Arief Yahya. Foto: JPNN

“Data itu bersumber dari survei perilaku Wisatawan Mancanegara yang dicollect Bank Indonesia bulan November 2015,” kata Vita.

Kelebihan wisata belanja di Indonesia adalah, punya 240 mall dan pusat belanja yang sudah global standar. Lokasinya di pusat kota, performance-nya keren, dan size-nya besar.

Akses-nya ke kota-kota besar semakin bagus, saat ini ada 36 Bandara Internasional dan lebih kurang 300 pelabuhan. Juga kebijakan Free Visa yang membuat orang merasa nyaman dan mudah terbang ke Indonesia.

“Tinggal soal tax refund, event kuliner dan shopping yang masih sporadic, lalu campaigne atau promosi atas event yang sudah terjadwal dengan baik dan pasti,” kata dia.

Menpar Arief Yahya menyambut positif pelaksanaan Culinary and Shopping Festival 2016 ini, sebagai event andalan untuk penghobi masakan dan belanja. Saat di Beijing bertemu Baidu, pekan lalu, 22 September 2016, outbound travelers Tiongkok itu membelanjakan duitnya 52 persen untuk shopping, 27 persen transportation, dan enam persen culinary.

“Tiongkok adalah pasar utama kami saat ini, yang sudah menggeser Australia jumlah outbond ke Indonesia,” kata Menpar Arief Yahya.

Potensi itu, lanjut Arief, harus ditangkap dengan lebih banyak menciptakan events dan momentum lalu dipromosikan secara efektif di pasar Tiongkok. Perilaku itu dikonfirmasi Arief Yahya saat berkunjung ke Geneva dan singgah di Paris, apa yang dilakukan oleh turis China?

“Jawabannya sama: nomor satu belanja, nomor dua kuliner, nomor tiga pantai. Ketiga-tiganya adalah kekuatan yang kita miliki,” ungkap  Mantan Dirut PT Telkom ini. (adv)


JAKARTA – Apa yang dilakukan Menteri Pariwisata RI Arief Yahya dalam memperingati World Tourism Day 27 September 2016 ini? Tidak muluk-muluk,


Redaktur & Reporter : Tim Redaksi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News