Perjuangan Imam Mendirikan Toko topscore, dari Rp 6 Ribu sampai 7 Cabang
"Saya mengolah keuntungan dengan menjadi reseller di toko olahraga lain di kawasan Bogor. Saat ini toko tersebut masih berdiri," imbuhnya.
Kecintaannya pada olahraga membuat Imam enjoy menjalani usaha yang membesarkan namanya.
"Sebenarnya tidak ada cita-cita khusus, tetapi memang saya mendapatkan kesempatan menjual produk-produk dari dunia yang sangat saya suka, yaitu olahraga, khususnya sepak bola," ujar Imam.
"Menyenangkan bisa berbisnis di industri yang kita sukai, waktu terasa cepat dan menyenangkan. Kesulitan pun dianggap tantangan. Biasanya ide selalu tercetus kalau kita menggeluti industri yang kita sukai," imbuhnya.
Imam Choirul Roziqin. Foto: source for jpnn
Toko topscore kini berdiri tegap di tengah geliat persaingan peralatan olahraga.
"Kami memiliki konsep yang berbeda dari toko-toko olahraga lainnya. Salah satunya adalah memberikan konten inspiratif bagi para pembeli," ujar Imam.
Salah satu konten yang dimaksud seperti membahas detail merek sepatu dengan segala keunggulan dan kekurangannya melalui video hingga foto di media sosial.
oko topscore tak hanya ramai dikunjungi masyarakat awam, tetapi juga atlet profesional.
- HUT ke-50 BPD HIPMI Jaya, Simson Hendro Sampaikan Harapan & Pesan
- Peringati Hari Buruh, Menaker Ida Luncurkan Kepmen Dukung Hubungan Industrial yang Harmonis
- Brigadir RAT jadi Ajudan / Driver Pengusaha di Jakarta Sejak 2021
- Polisi Tangkap Pengemudi Arogan Berpelat Mobil Dinas TNI Palsu, Pelaku Pengusaha
- Polisi Peringatkan Pengusaha SPBU, Jangan Curang
- Kisah Sucianti Suaib, dari Operator Telekomunikasi hingga Jadi Pengusaha Sukses