Perkuat Ekosistem Digital Kesehatan, Argon Group Hadirkan Aplikasi GPOS B2B

Perkuat Ekosistem Digital Kesehatan, Argon Group Hadirkan Aplikasi GPOS B2B
Aplikasi GPOS B2B yang dikembangkan oleh Argon Group hadir memperkuat ekosistem digital kesehatan untuk mempermudah akses ke produk kesehatan. Foto dok Argon Group

jpnn.com, JAKARTA - Aplikasi GPOS B2B yang dikembangkan oleh Argon Group hadir memperkuat ekosistem digital kesehatan untuk mempermudah akses ke produk kesehatan.

GPOS B2B merupakan platform digital B2B bagi channel apotek, rumah sakit, Pedagang Besar Farmasi (PBF), Distributor Alat Kesehatan (DAK), dan veterinary untuk belanja produk kesehatan.

Pelanggan bisa dengan mudah dan semakin cepat untuk memantau pesanan, melihat tagihan, dan melakukan pembayaran dalam satu platform.

Selain GPOS B2B, saat ini GPOS juga memiliki layanan aplikasi GPOS Lite, sebuah sistem kasir yang ditujukan untuk membantu apotek mengelola penjualan dan stok, terintegrasi dengan GoApotik, agregator apotek online yang memfasilitasi berjualan secara online di e-commerce lainnya.

Peluncuran aplikasi GPOS B2B dilakukan secara daring pada Selasa, (19/9) yang menjangkau ribuan pemilik bisnis yang terdiri dari apotek, toko obat, instalasi farmasi rumah sakit se-Indonesia.

Direktur Utama Argon Group, Krestijanto Pandji mengatakan dengan pengalaman lebih dari 43 tahun di industri kesehatan, Argon Group telah membuktikan kompetensi end-to-end dalam menyediakan akses ke produk kesehatan.

"Saat ini, fokus Argon Group adalah memperkuat pilar ke-6 dari program transformasi sistem kesehatan, yaitu transformasi Teknologi Kesehatan. Ekosistem kesehatan digital yang Anda ikuti akan meningkatkan pelayanan, mempermudah operasional, dan membuka peluang pengembangan yang lebih besar lagi, secara terintegrasi,” ujar Krestijanto. 

GPOS B2B merupakan pengembangan teknologi dari aplikasi IPOS yang memungkinkan para pengguna menggunakan aplikasi hingga 6 kali lebih cepat.

Peluncuran GPOS B2B merupakan bentuk komitmen dan kesiapan dari Argon Group untuk mendukung program transformasi sistem kesehatan.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News