Permintaan Saraswati Ini Mungkin Bikin Pria Penikmat Layanan Pemandu Karaoke Sulit Tidur
Pendiri Parinama Astha (ParTha) yang konsisten memperjuangkan kepentingan ibu dan anak khususnya korban perdagangan manusia itu, mendesak Bareskrim membongkar kasus ini secara total.
Tidak hanya menjaring wanitanya, tetapi juga pelanggannya yang laki-laki dan pihak-pihak yang bisa diduga kuat terlibat dalam tindak pidana ini.
"Cari siapa-siapa saja tokoh kunci dalam perdagangan manusia itu, yang dikenal dengan sebutan germo atau muncikari. Jika ada, tangkap segera!" kata Sara.
Di samping itu, politikus Gerindra ini mengaku mempunyai solusi untuk menyelesaikan penyakit sosial itu.
Salah satunya adalah pemberdayaan perempuan dan ekonomi.
"Serta meningkatkan ketahanan keluarga, perempuan harus cerdas, tangguh dan mandiri" pungkas Sara.
Seperti diberitakan sebelumnya, Bareskrim Polri menggerebek tempat Karaoke di BSD Tangsel dengan menerjunkan Tim TPPO (Tindak Pidana Perdangan Orang) yang menjaring 47 wanita pemandu lagu alias LC. (tan/jpnn)
Rahayu Saraswati Djojohadikusumo memberikan komentar terhadap dugaan perdagaan manusia di tempat karaoke Venesia BSD yang digerebek Bareskrim Polri.
- Bocah Perempuan di Tangsel Dianiaya 2 Anak Tak Dikenal
- Spanduk Dukung Pansus Kecurangan Pemilu DPD RI Muncul di Tangsel hingga Serang
- Dukun Santet di Tangsel Jadi Tersangka Kepemilikan Senjata Api
- Axelle Pub and KTV Disegel Satpol PP, Ternyata Ini Isinya
- Gelar Kampanye Akbar di Ancol, Rahayu Saraswati Bagikan Ribuan Beasiswa
- Rasakan Sensasi Karaoke Ala Korea di Koin Noraebang Creativity Zone