Perpanjang PSBB, Anies Baswedan: Jakarta Telah Terkendali, tetapi Bodetabek Meningkat

Perpanjang PSBB, Anies Baswedan: Jakarta Telah Terkendali, tetapi Bodetabek Meningkat
Gubernur DKI Jakarta, Anies Basweda. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama 14 hari atau dua minggu.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan mengatakan, kebijakan itu dilakukan pihaknya lantaran di Jakarta masih berpotensi alami kenaikan kasus positif Covid-19 jika PSBB dihentikan.

Keputusan itu juga diambil Pemprov DKI usai berkoordinasi dengan pemerintah pusat.

"Menko Kemaritiman dan Investasi (Marves) menunjukkan data bahwa DKI Jakarta telah melandai dan terkendali, tetapi kawasan Bodetabek masih meningkat, sehingga perlu penyelarasan langkah-langkah kebijakan," kata Anies dalam keterangannya, Kamis (24/9).

"Menko Marves juga menyetujui perpanjangan otomatis PSBB DKI Jakarta selama dua minggu," sambung Anies.

Selain itu, perpanjangan PSBB Jakarta juga sesuai dengan Keputusan Gubernur Provinsi DKI Jakarta Nomor 959 Tahun 2020 yang mana perlu dilakukan perpanjangan pembatasan selama 14 hari berikutnya jika kasus belum menurun secara signifikan.

Artinya, PSBB yang telah dimulai sejak 14 September 2020 ini akan berlangsung hingga 11 Oktober 2020.

Diketahui, hingga hari ini terdapat total 67.638 kasus positif Covid-19 di Jakarta. Bertambah 1.133 kasus dari hari sebelumnya. (mcr1/jpnn)

Jangan Sampai Ketinggalan Video Pilihan Redaksi ini:

Pemerintah Provinsi DKI Jakarta memperpanjang Pembatasan Sosial Berskala Besar (PSBB) selama 14 hari atau dua pekan ke depan


Redaktur & Reporter : Dean Pahrevi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News