Perpanjangan PPKM Darurat Diprediksi Berdampak Baik Bagi Rupiah, Kok Bisa?

Perpanjangan PPKM Darurat Diprediksi Berdampak Baik Bagi Rupiah, Kok Bisa?
Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memprediksi pengumuman PPKM Darurat membawa dampak baik bagi nilai tukar (kurs) rupiah. Foto: dokumen JPNN.Com

jpnn.com, JAKARTA - Presiden Joko Widodo memutuskan untuk memperpanjang masa Pemberlakuan Pembatasan Kegiatan Masyarakat (PPKM) Darurat hingga 25 Juli mendatang.

Menurut presiden, PPKM Darurat akan dilonggarkan pada 26 Juli 2021 jika kasus penularan Covid-19 menurun.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memprediksi pengumuman Presiden Jokowi tersebut membawa dampak baik bagi nilai tukar (kurs) rupiah.

"Isu awal dua minggu, dengan melihat kondisi maka PPKM Darurat hanya sampe 25 atau 26 Juli, ini akan berdampak positif ke rupiah," beber Ibrahim di Jakarta, Selasa malam (20/7).

Menurut dia, pasar akan merespons positif kebijakan pemerintah, terlebih diprediksi kasus penularan Covid-19 akan mengalami penurunan.

Seperti diketahui, dalam pidatonya Presiden Jokowi menegaskan selalu memantau pergerakan penularan Covid-19.

Jokowi juga memahami dinamika di lapangan dan juga mendengar suara-suara masyarakat yang terdampak dari PPKM.

"Karena itu jika tren kasus terus mengalami penurunan, maka 26 Juli 2021 pemerintah akan melakukan pembukaan secara bertahap," ujar Jokowi dalam pidatonya yang disiarkan akun Sekretariat Presiden di YouTube, Selasa (20/7) malam.

Direktur PT TRFX Garuda Berjangka Ibrahim Assuaibi memprediksi pengumuman terkait PPKM Darurat membawa dampak baik bagi nilai tukar (kurs) rupiah.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News