Perusahaan Farmasi Global Lirik Indonesia dalam 'Open Innovation' Masa Depan

Jeon menyebut Daewoong juga membina sumber daya manusia yang bertalenta yang dapat berkontribusi bagi perkembangan industri farmasi Indonesia.
"Daewoong Pharmaceutical dan UI menjalin hubungan kerja sama yang erat dalam membina talenta, dengan melaksanakan program beasiswa global dan program kredit nilaiuntuk tingkat pascasarjana dan doctoral," ujar Jeon.
Daewoong Pharmaceutical mengimplementasikan berbagai proyek Open Innovation di Indonesia melalui PT. Daewoong Infion, termasuk bisnis biofarmasi seperti Epodion (obat hematopoietik erythropoietic) dan Easyef (faktor pertumbuhan sel epitel), dan pengoperasian pusat penelitian bersama dengan universitas.
Dekan Fakultas Farmasi UI Arry Yanuar mengatakan Daewoong Pharmaceutical dan UI, khususnya fakultas farmasi, bekerja sama tidak hanya untuk kegiatan penelitian, tetapi juga untuk kontribusi sosial dan kemitraan industri akademisi.
“Kami juga mengharapkan kerjasama dengan Daewoong Pharmaceutical dan pemerintah Indonesia untuk pengembangan R&D, seperti membangun pusat penelitian medis baru dan proyek laboratorium klinis," tegas Arry. (mcr10/jpnn)
Perusaan farmasi global berminat untuk membuka rencana jangka panjang dalam bisnis dan open innovations di Indonesia.
Redaktur & Reporter : Elvi Robiatul
- MDI Ventures lewat Amvesindo Ambil Peran dalam Peluncuran Maturation Map
- Realisasi Investasi Jakarta Triwulan I-2025 Capai Rp 69,8 Triliun, Tertinggi di Indonesia
- Ini Salah Satu Pilihan Investasi Optimal di Tengah Tantangan Ketidakpastian Ekonomi Global
- Ketua Komisi II DPR Sebut Kemandirian Fiskal Banten Tertinggi di Indonesia pada 2024
- Bertemu Menkeu AS, Menko Airlangga Bahas Tarif Resiprokal hingga Aksesi OECD
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik