Peserta UN Diawasi CCTV

Peserta UN Diawasi CCTV
Peserta UN Diawasi CCTV
TEGAL -- Terobosan dilakukan Kepala SMPN 7 Kota Tegal, Fariz Muzayin untuk menekan peluang kecurangan pelaksaan Ujian Nasional (UN). Merasa tak cukup hanya diawasi dua pengawas ruang, gerak-gerik siswa peserta UN dipantau melalui Closed Circuit Television (CCTV). Alat perekam yang jumlahnya 12 unit ini sekaligus untuk memantau keseriusan pengawas dalam menjalankan tugasnya di ruang ujian.

"Dengan adanya pemantauan melalui CCTV, kemungkinan kecurangan-kecurangan pada waktu pelaksanaan UN dapat diminimalisasi. Karena apa yang dilakukan siswa ataupun pengawas ruangan, dapat terpantau dari alat modern tersebut," terang Fariz Muzayin, seperti diberitakan Radar Tegal (grup JPNN).

Dia menjelaskan, pusat kontrol CCTV diletakkan di ruang kepala sekolah. Apapun yang terjadi di ruang ujian semuanya terekam. "Jadi kita dapat melihat tanpa harus ke lokasi," ujarnya.

Lebih lanjut dia menjelaskan, teknologi CCTV dipasang di sekolahnya pada 2010 lalu. Sementara ini baru ada 12 unit kamera yang memantau. Sementara untuk kelas jumlahnya ada 15 ruang. Dalam pelaksanaan UN, ada 152 siswa yang mengikuti. Mereka terbagi dalam 8 ruang, semuanya dipasang CCTV, guna meminimalisasi kecurangan dalam pelaksanaan UN.

TEGAL -- Terobosan dilakukan Kepala SMPN 7 Kota Tegal, Fariz Muzayin untuk menekan peluang kecurangan pelaksaan Ujian Nasional (UN). Merasa tak cukup

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News