Petani Menjerit, 500 Hektar Padi Terserang Penyakit Merah
Selasa, 20 Januari 2015 – 02:00 WIB
Kadek mengakui, pada musim tanam tahun sebelumnya bantuan dari Dinas Pertanian dan Peternakan (Distanak) Kutim memang pernah ada. Yakni dengan memberikan pengobatan terhadap penyakit yang menyerang padi warga tersebut. Namun, kondisi serupa kembali menyerang tanaman petani.
“Kita harap pemerintah melihat lagi ke tempat kami untuk mencarikan solusi agar padi yang kita tanam dapat terselamatkan. Cuma itu harapan kita saat ini,”pintanya.(*/dy)
KAUBUN – Impian 20 kelompok tani di Desa Bumi Rapak Kecamatan Kaubun, Kutim, mendapatkan hasil panen yang melimpah awal tahun ini sirna.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
BERITA TERKAIT
- 5 Mahasiswa Ini Ditangkap Polisi saat Pesta Miras dan Ganja, Duh
- GIGI Hingga Virgoun Siap Meriahkan Gebyar Gernas BBI BBWI 2024 di Riau
- SPBU Mini Tiba-Tiba Meledak, 3 Rumah Warga Ludes Terbakar
- Layanan SIM Keliling di Jakarta Hari Ini Ada di 5 Lokasi, Catat Biayanya
- Irwan: IKA SKMA Jatim Harus Berperan Aktif Mendukung Program Pemerintah
- Cegah Perilaku LGBT pada Anak, Bhayangkari Riau Undang Dr Boyke Jadi Pembicara