Petani Milenial Lebih Mudah Promosi Produk Lewat Aplikasi Outlet MIA
Sementara Kepala Pusat Pendidikan Pertanian BPPSDMP Idha Widi Arsanti mengatakan Outlet MIA dibuat seperti media sosial pada umumnya seperti Facebook, Instagram, atau Twitter.
Namun, untuk transaksi jual beli, platform tersebut belum memiliki fasilitas untuk pembayaran dan pengiriman. Artinya, baru bisa dipakai sebagai media promosi.
Platform itu dibuat karena saat ini belum terdapat platform digital yang menjadi forum khusus bagi petani milenial di Indonesia.
Sementara, di berbagai negara saat ini sudah membuat plaform khusus petani milenial untuk membantu proses regenerasi dan kemajuan bisnis pertanian.
"Selandia Baru, Australia, dan Amerika Serikat itu contoh yang mereka sudah punya platform di mana sesama petani milenial bisa berkomunikasi," ujar dia. (cuy/jpnn)
Kementan meluncurkan aplikasi Outlet MIA untuk mempermudah petani milenial memasarkan produk andalan.
Redaktur : Djainab Natalia Saroh
Reporter : Elfany Kurniawan
- Jaring Potensi Petani Muda, Inilah 75 Nominee Young Ambassador Agriculture Pilihan Kementan
- Gelar Evaluasi dan Asistensi, Kementan Siap Kawal Program Wajib Tanam Bawang Putih
- Presiden Jokowi Senang Produksi Jagung Meningkat di Sumbawa NTB
- Tinjau Panen Jagung Bersama Mentan di Sumbawa, Jokowi: Semua Pihak Ambil Langkah
- Regenerasi Petani, Kementan Gelar Bootcamp di Bogor
- Tingkatkan Teknologi Pertanian, Kementan Jalin Kerja Sama dengan Iran