Petenis 20 Tahun Singkirkan Serena Williams di Babak Keempat Roland Garros

jpnn.com, PARIS - Serena Williams masih belum menemukan performa terbaik usai 20 bulan pascamelahirkan. Pemilik 23 gelar grand slam tersebut harus rela tersingkir dari ajang grand slam Roland Garros setelah takluk di tangan petenis 'bocah' berusia 20 tahun Sofia Kenin dua set langsung 2-6, 5-7 di babak ketiga, Minggu (2/6).

In only her second main draw appearance in Paris, @SofiaKenin takes out 3x Champion Serena Williams 6-2 7-5.

Reaches first R16 at a Slam. #RG19 pic.twitter.com/Eg7qtewEDJ — Roland-Garros (@rolandgarros) June 1, 2019

Kekalahan ini sekaligus menjadi raihan terburuk Williams dari berbagai ajang mayor dalam lima tahun belakangan. Kali terakhir dia tersingkir sedini ini adalah pada 2014 silam saat kalah di babak ketiga Wimbledon. Usai laga, Williams dengan terbuka menyebut lawannya yang 17 tahun lebih muda itu memang bermain jauh lebih baik dibanding dirinya.

“Dia luar biasa. Terutama di set pertama,” ucap Williams. “Dia memukul setiap bola dengan sekuat tenaga untuk mendekati baseline. Saya sudah sangat lama tidak mampu bermain seperti itu,” tambah petenis 37 tahun itu dilansir ESPN.

Kenin yang merupakan petenis kelahiran Moskow, Rusia, namun berkewarganegaraan Amerika Serikat (AS) memang bermain dengan sangat tenang. Empat kali dia mampu melakukan break terhadap servis Williams. Dia juga minim kesalahan sendiri dengan hanya melakukan 17 unforced errors. Itu hanya separuh dari Williams yang sampai melakukan unforced errors sampai 34 kali.

(Baca Juga: Katerina Siniakova Singkirkan Petenis Nomor 1 Dunia di Babak Ketiga Roland Garros)

Maxime Kouyate, asisten pelatih Kenin menyebutkan, sejak awal pihaknya memang meminta Kenin membuat Williams terus berlari. Mengajak bermain dengan tempo cepat dan sesekali melakukan drop shot. “Tapi yang terpenting dari semuanya adalah keyakinan mampu memenangi pertandingan,” ucap Kouyate.