PGRI: Guru PNS dan Honorer Diobok-obok, Kemendikbud Sibuk Urus POP

PGRI: Guru PNS dan Honorer Diobok-obok, Kemendikbud Sibuk Urus POP
Kantor Pusat Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud). Foto: Ricardo/JPNN.COM

"POP niatnya baik. Namun prioritaskan dahulu yang lebih mendesak! Sarana prasarana sekolah, kedaulatan sekolah, kesejahteraan guru honorer, guru PNS, kepala sekolah, pengawas sekolah dan segala jelimet politisasi dunia pendidikan," tuturnya.

Kemendikbud, lanjut Dudung, bisa intervensi pada para penegak hukum, para kepala daerah dan pihak lainnya dalam melindungi para GTK (guru dan tenaga kependidikan).

"POP tunda dahulu. Dananya alirkan pada yang lebih mendesak!," pungkasnya. (esy/jpnn)

Simak! Video Pilihan Redaksi:

Ketua PB PGRI Dudung Nurullah Koswara mengatakan lebih mendesak menyelesaikan masalah guru PNS maupun honorer yang diobok-obok, ketimbang urus POP


Redaktur & Reporter : Mesya Mohamad

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News