Pilgub DKI, PAN Minta Izin Megawati dan Jokowi
jpnn.com, JAKARTA - Partai Amanat Nasional (PAN) telah mendeklarasikan diri mendukung calon gubernur-wakil gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, di Pilgub FKI Jakarta.
Ketua Umum Partai Amanat Nasional (PAN) Zulkifli Hasan mengaku, sebelum mendeklarasikan dukungan tersebut, telah terlebih dulu meminta izin kepada Ketua Umum Partai Demokrasi Indonesia Perjuangan (PDIP) Megawati Soekarnoputri.
"Saya sudah sampaikan ke Mba Megawati lewat Hasto Kristiyanto (Sekjen PDIP)," ujar Zulkifli di DPP PAN, Jalan Senopati, Jakarta, Rabu (22/3).
Selain Megawati, Ketua MPR itu juga mengaku meminta izin kepada Presiden Joko Widodo (Jokowi).
Pasalnya, partainya harus berpisah dan tidak bisa bersama-sama dengan partai pendukung pemerintah, untuk mendukung Basuki Tjahaja Purnama (Ahok) dan Djarot Saiful Hidayat.
"Saya juga sudah sampaikan ke presiden langsung. Jadi Insyallah kita tidak dipaksa -paksa," katanya.
"Kalau PAN ibarat restoran jual pecel lele dan rawon, tapi kamus susah kalau disuruh jual fuyunghai," tambahnya.
Sebelumnya, Ketua Umum Zulkifli Hasan berharap, pasangan Anies dan Sandiaga jika ingin menang maka harus mencontoh matahari.
Partai Amanat Nasional (PAN) telah mendeklarasikan diri mendukung calon gubernur-wakil gubernur Anies Baswedan dan Sandiaga Uno, di Pilgub FKI Jakarta.
- KPU DKI Buka Pendaftaran PPS untuk Pilgub, Butuh 801 Orang
- Buka Pendaftaran Pilkada DKI Jakarta, PKB Siap Memenangkan Calon Potensial
- Info Terkini dari PDIP soal Bakal Cagub DKI Jakarta
- DPW dan DPD PAN Papua Selatan Dukung Zulhas Kembali Memimpin
- Kaesang Maju Pilkada DKI? NasDem Bilang Begini
- Kaesang Punya Modal Maju Pilgub DKI Jakarta