Pimpinan Pesantren di Inhu Cabuli 8 Santri, Alamak
![Pimpinan Pesantren di Inhu Cabuli 8 Santri, Alamak](https://cloud.jpnn.com/photo/arsip/normal/2024/05/21/aris-saat-diinterogasi-akbp-dody-wirawijaya-dan-akp-primadon-rv3l.jpg)
jpnn.com, INDRAGIRI HULU - Seorang pimpinan pesantren di Kecamatan Seberida, Kabupaten Indragiri Hulu (Inhu), Riau, berinisial AU alias Aris, 41, ditangkap polisi.
Ia ditangkap atas dugaan tindak pidana kekerasan seksual terhadap 8 orang muridnya.
Kapolres Inhu AKBP Dody Wirawijaya mengatakan peristiwa ini terungkap setelah dua korban, RR, 18, dan VR, 17, melaporkan perbuatan Aris yang merupakan pimpinan pondok pesantren di Inhu.
Dari laporan itu, Tim Satreskrim Polres Inhu langsung melakukan penyelidikan, dan menangkap Aris, di wilayah Kabupaten Kampar.
“Setelah pelaku kami tangkap, ternyata dugaan cabul itu sudah berlangsung tiga bukan sejak Januari hingga Maret 2024,” beber Dody saat pres rilis di Mapolres Inhu Selasa (21/5).
Kasatreskrim Polres Inhu AKP Primadona menjelaskan Aris melakukan aksinya saat para murid sedang tertidur di malam hari sekitar pukul 03.00 WIB.
Pelaku meraba dan memegang kemaluan para korban saat sedang tertidur.
“Jadi korban ada delapan orang anak laki-laki yang merupakan santri di pesantren tersebut. Termasuk dua korban yang melapor. Mereka dicabuli saat sedang tidur,” ungkap Primadona.
Seorang pimpinan pesantren di Kecamatan Seberida, Indragiri Hulu (Inhu), Riau, berinisial AU alias Aris, 41, ditangkap karena mencabuli 5 orang santri.
- Pipa Minyak PHR di Rohil Bocor, Semburannya Mengenai Rumah Warga, Viral
- Cuaca Terik, Karhutla Terjadi di 6 Kecamatan Rohil
- Ganja 5 Kilogram dari Medan Gagal Beredar di Riau
- Wanita Muda di Rohil Dibunuh Pacarnya, Sempat Disetubuhi, Motifnya Bikin Geleng Kepala
- Golkar Umumkan Sejumlah Pasangan Kandidat Pilkada 2024, Ada Sumut, Riau, hingga Papua Pegunungan
- Polda Riau Tangkap Kurir Narkoba Asal Tembilahan, 2 Kg Sabu-Sabu Gagal Beredar di Lampung