Pirlo vs Xavi, Final Dua Jenderal
jpnn.com - BERLIN - Andrea Pirlo dan Xavi Hernandez dikenal sebagai pemain maestro lapangan tengah. Keduanya memiliki keunggulan dalam passing ataupun assists-nya. Bagaimana jadinya apabila dua maestro ini saling bentrok? Itulah yang akan terwujud di dalam final Liga Champions di Olympiastadion, Berlin, akhir pekan nanti.
Sama-sama berusia senja, Pirlo, 36, dan Xavi, 35, sama sekali tidak jadi sebuah penghalang bagi kedua pemain ini untuk dominan di lapangan tengah. Buktinya, selama Liga Champions musim ini, keduanya masih bisa menunjukkan kemampuan passing dan assists-nya.
Pirlo misalnya. Di Serie A dan Liga Champions, Pirlo sudah membukukan total 2012 kali passing. Untuk jumlah assists-nya, lima gol Juventus tidak lepas dari andilnya. Sementara untuk Xavi, naluri penguasaan bolanya terlihat dengan 2164 kali passing plus enam kali assists-nya di Primera Division dan Liga Champions.
Apalagi, di balik pertemuan ini, ambisi untuk menambah deretan trofi Liga Champions ada di benak kedua pemain ini. Dari sisi histori dan statistic, Xavi-lah yang dijagokan bisa mengangkat trofi. Secara pengalaman, Xavi lebih sering mengangkat trofi juara Liga Champions.
Tiga kali sudah dia bisa mengangkat trofi Liga Champions, yaitu pada musim 2005-2006, 2008-2009 dan 2010-2011. Bandingkan dengan Pirlo yang baru dua kali mendapatkannya bersama AC Milan pada musim 2002-2003 dan 2006-2007. Uniknya, kedua pemain bisa tetap survive dengan usia senja dan beberapa kali terkena cedera. (ren)
BERLIN - Andrea Pirlo dan Xavi Hernandez dikenal sebagai pemain maestro lapangan tengah. Keduanya memiliki keunggulan dalam passing ataupun assists-nya.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Final Uber Cup 2024: China Terlalu Tangguh buat Indonesia
- Link Live Streaming Final Uber Cup 2024 China Vs Indonesia, Ada Kejutan Besar di Susunan Pemain
- Terakhir Kali Indonesia ke Final Uber Cup saat Komang Ayu Berusia 5 Tahun
- Barcelona Kalah dari Girona, Real Madrid Juara La Liga 2023/2024
- Timnas U-23 Indonesia vs Guinea, Wapres Ma'ruf Optimistis Garuda Muda Menang
- Jonatan Christie Memastikan Indonesia Lulus ke Final Thomas Cup 2024