PM Baru Australia Bertekad Mengakhiri Polarisasi Politik

PM Baru Australia Bertekad Mengakhiri Polarisasi Politik
Pemimpin Oposisi Australia, Anthony Albanese tersenyum setelah memberikan suaranya di tempat pemungutan suara di Marrickville Town Hall pada hari Pemilihan Federal, di Sydney, Australia, Jumat (20/5/2022). Foto: AAP/Lukas Coch/via REUTERS/rwa/sad.

jpnn.com, SYDNEY - PM Australia selanjutnya Anthony Albanese bertekad menghakhiri polarisasi politik yang telah membelah warga Negeri Kanguru tersebut.

Pernyataan itu disampaikannya setelah mendapat kabar bahwa Partai Buruh keluar sebagai pemenang pemilu yang digelar Sabtu (21/5).

"Saya ingin menyatukan negara ini," kata Albanese kepada media saat meninggalkan kediamannya pada Sabtu malam untuk menghadiri perayaan kemenangan Partai Buruh di Sydney.

Dia menilai masyarakat Australia ingin bersatu dan mencapai kepentingan serta tujuan bersama.

"Saya rasa masyarakat telah lelah akan perbedaan. Apa yang mereka inginkan adalah kebersamaan sebagai bangsa dan saya akan memimpinnya," kata Albanese.

Sebelumnya, Perdana Menteri Scott Morrison, telah menghubungi Albanese untuk mengakui kekalahannya dalam pemilihan dan menyampaikan ucapan selamat kepada dia atas kemenangannya. (ant/dil/jpnn)

Jargon mengakhiri polarisasi politik ternyata tak cuma laku di Indonesia. PM baru Australia Anthony Albanese juga menggunakannya


Redaktur & Reporter : M. Adil Syarif

Sumber Antara

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News