PM Thailand Dikado Kotoran
Rabu, 03 Februari 2010 – 04:35 WIB
BANGKOK - Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva mendapat "hadiah istimewa". Rumahnya dilempari sekantung kotoran manusia. Wakil Perdana Menteri Suthep Thaugsuban langsung menuduh pendukung Thaksin Shinawatra berada di belakang teror tersebut. Apalagi, massa berkaus merah itu berencana menggelar kembali demonstrasi besar anti pemerintah dalam beberapa minggu ke depan.
"Berdasarkan prediksi atas situasi terakhir, saya yakin pelakunya adalah orang-orang berkaus merah. Saya sudah pelajari insiden yang terjadi kemarin, dan telah memerintahkan polisi untuk meningkatkan pengamanan di kalangan orang-orang penting," terang Suthep kepada wartawan, seperti dikutip Agence France-Presse. Polisi membenarkan, beberapa kantong plastik berisi kotoran manusia telah dilemparkan melewati dinding ke halaman rumah perdana menteri, di pusat Kota Bangkok.
Baca Juga:
Perdana Menteri Abhisit Vejjajiva mengaku tidak khawatir atas intimidasi dan ancaman kekerasan setelah insiden itu terjadi. Dia mengatakan, petugas keamanan telah memeriksa seluruh isi rumah dan tidak menemukan sesuatu mencurigakan. "Saya sudah pernah mengatakan bahwa akan ada upaya untuk menciptakan suasana keruh pada Januari dan Februari. Pemerintah tidak akan membiarkan semua bentuk intimidasi dan rakyat Thailand tidak perlu khawatir dengan itu," serunya.
Abhisit menyatakan sudah menghubungi keluarganya dan menyatakan mereka tidak terkejut dengan kejadian tersebut. Kelompok berkaus merah berencana menggelar demo besar bulan ini untuk mengawal persidangan pembekuan aset Thaksin senilai USD 2,2 miliar, pasca kudeta yang melengserkan dirinya pada 2006. "Mereka ingin menekan semua pihak yang terkait jelang hari dibacakan putusan (pembekuan aset) tersebut," tambah Suthep.
BANGKOK - Perdana Menteri Thailand Abhisit Vejjajiva mendapat "hadiah istimewa". Rumahnya dilempari sekantung kotoran manusia. Wakil Perdana
BERITA TERKAIT
- Jemaah Islamiyah Kembali Berulah, Dua Polisi Malaysia Tewas di Markas
- Tahan Bantuan untuk Israel, Joe Biden 'Dihajar' DPR Amerika
- Stafsus Kementerian Investasi Pradana Soroti Ketidakadilan Kerja Sama Antarnegara
- Indonesia Mengutuk Keras Aksi Biadab Warga Sipil Israel di Perbatasan Gaza
- KBRI Seoul Ungkap Tantangan untuk Mewujudkan Bebas Visa ke Korsel
- Serangan Presisi Drone Israel Berhasil Habisi Elite Hizbullah