PNM Gandeng OJK Ajak Nasabah Mekaar Melek Literasi Keuangan
Secara berkelanjutan program pendampingan Ibu Mekaar dilakukan sebagai implementasi program pemberdayaan nasabah PNM.
"Pendampingan ini menjadi kata kunci yang membedakan lembaga pembiayaan lain dengan PNM," kata Hurhaida.
Selain memberikan edukasi tentang akses keuangan, PNM juga memfasilitasi nasabah binaannya dalam meningkatkan inklusi keuangan dengan membantu kepemilikan Nomor Induk Berusaha (NIB), pembiayaan UMKM, dan program pendampingan.
Kegiatan literasi keuangan secara hybrid itu melibatkan 500 ibupreneur secara offline dan 20.000 orang secara online.
"Diharapkan skill dan pemahaman tentang produk-produk keuangan makin bertambah," ungkap Nurhaida.
Nurhaida pun mengimbau kepada seluruh peserta untuk tidak terjerumus pada produk keuangan illegal.
PNM hadir untuk mendorong usaha nasabah naik kelas dan juga terbebas dari kemiskinan.
"Ini harus disertai dengan kewaspadaan ibu-ibu jangan sampai terjerumus pada produk keuangan yang tidak berizin. Waspada investasi ilegal dan mari fokus perbesar usaha,” pungkas Nurhaida.
PNM dan OJK mengajak nasabah Mekaar dan perempuan melek literasi keuangan untuk mencapai kesejahteraan
- Pertamina Berikan Kado untuk Kebangkitan UMKM di Indonesia
- Berkat 'Kak Wulan' Petani Mawar Nganjuk Punya Harapan Baru
- MenKopUKM Bidik Inabuyer B2B2G Expo 2024 untuk Memperluas Pasar UMKM
- iFortepreneur 2024 Bantu Mempercepat Transformasi Digital UMKM
- KB Bank & Daimler Commercial Vehicles Indonesia Teken Kerja Sama Dealer Financing
- Dukung UMKM, J&T Express Gandeng Arief Muhammad Luncurkan Kampanye #JADIBISA