Polda Sumbar Tahan Pemilik Air Minum SMS
Ia mengatakan selepas penetapan tersangka, gudang dan pabrik PT Agrimitra Utama Persada (yang mengeluarkan produk air kemasan SMS) masih disegel, tetapi kemudian masuk surat permohonan untuk membuka segel.
"Kami mengakui memang ada permohonan agar garis polisi di pabrik terhadap pipa dibuka, tetapi masih mempertimbangkan," katanya
Sebelumnya Polda Sumatera Barat menutup sementara gudang dan pabrik air mineral dalam kemasan milik PT Agrimitra Utama Persada pada Rabu (6/11) di dua lokasi berbeda
Penutupan itu dilakukan di dua lokasi yaitu gudang yang berlokasi di Kota Padang dan pabrik di Kabupaten Padang Pariaman. Penyegelan dilakukan karena diduga label yang dipakai perusahaan cukup terkenal di Sumatera Barat ini karena tidak sesuai dengan isinya.
Selama ini masyarakat mengetahui kalau air itu berasal dari pegunungan, tetapi kenyataannya air PDAM dan diduga hal tersebut sudah berlangsung sejak 2003 lalu. "Pada label, perusahaan menuliskan sumber air berasal dari pegunungan Singgalang, tetapi nyatanya air bersumber dari PDAM," katanya. (antara/jpnn)
Selama ini masyarakat Sumbar mengetahui air minum SMS itu berasal dari pegunungan, tetapi kenyataannya dari PDAM.
Redaktur & Reporter : Adek
- Pakar Lingkungan UNP Sebut Air yang di Atas Baku Mutu Tidak Dapat Lagi Dikonsumsi
- Kecam Penyebar Hoaks, Le Minerale Nyatakan Aman Dikonsumsi
- Merek AMDK Gelas Lokal Ini Lucu-Lucu, Ada Berrak, Keringet hingga Nama-Nama Mantan
- Pakar Industri Plastik: Kemasan AMDK Apa pun yang Dipakai di Indonesia Sudah Aman
- Dukung Produk Lokal, Restoran Pagi Sore Pilih Hadirkan Le Minerale
- Le Minerale Serahkan 5 Mobil Tambahan Penjemputan Plastik & Galon PET ke POPI Tangerang