Polisi Tangkap 4 Orang, Bukan Mahasiswa, Siapa Mereka?
jpnn.com, MATARAM - Polisi menangkap empat orang yang diduga sebagai provokator saat aksi demo mahasiswa di Kota Mataram, NTB, Kamis (26/9), yang diwarnai kericuhan.
"Ada empat orang yang kita amankan," ujar Kapolres Mataram AKBP Syaiful Alam.
Syaiful Alam mengatakan, empat orang yang ditangkap itu bukan berasal dari kalangan mahasiwa.
"Mereka bukan mahasiswa makanya kita amankan untuk diperiksa lebih lanjut," tegas Syaiful Alam.
Pantauan Antara, aksi kericuhan antara lain berupa aksi lempar batu dan botol air mineral ke arah petugas kepolisian yang berjaga di Kantor DPRD NTB. Polisi beraksi dengan mengeluarkan tembakan gas air mata dan semprotan air dari mobil water canon.
Massa aksi berlarian ke berbagai arah menghindari kepulan gas air mata. Bahkan sejumlah mahasiswi terlihat ada yang pingsan hingga harus dilarikan oleh tim kesehatan menggunakan kendaraan ambulans ke rumah sakit.
Mereda sejenak, ribuan massa kembali merapat ke depan Gedung DPRD NTB. Kondisi petang ini, massa aksi sudah membubarkan diri. (Antara/jpnn)
Demo mahasiswa di Kota Mataram diwarnai kerusuhan, polisi menangkap empat orang diduga sebagai provokator.
Redaktur & Reporter : Soetomo
- Tagih Utang, Pria di Mataram Bersimbah Darah Ditikam Pakai Badik
- Berita Terkini Soal Kasus Brigadir TO Perkosa Mahasiswi di Mataram
- Konon Kampanye di JIS Bakal Dihadiri Jutaan Orang, Anies Berharap Diberi Kemudahan
- Anies Ingin Petinggi Beri Contoh kepada Bawahan soal Bansos
- Sejumlah Alumnus Unram Desak Jokowi Kembali ke Jalan yang Benar
- Rekrutmen CPNS dan PPPK 2024, Pemkot Mataram Mengusulkan 685 Formasi, Ini Perinciannya