Polri Intensifkan Perburuan Dua Buron Kasus Century
jpnn.com - JAKARTA - Mabes Polri makin gencar memburu pengemplang dana nasabah Bank Century. Setelah menangkap Hartawan Aluwi di Singapura, kini perburuan Polri mengarah ke dua buron kasus Century lainnya, yakni Anton Tantular dan Hnedwo Wiyanto.
Anton merupakan pemegang saham di PT Antaboga Delta Sekuritas. Sedangkan Hendro adalah bekas direktur utama PT Antaboga.
"Jadi yang tersisa masih dua lagi," kata Kadiv Humas Polri Brigjen Boy Rafli di Jakarta, Jumat (22/4).
Boy menjelaskan, Polri sudah memetakan negara tempat persembunyian Anton dan Hendro. Sejauh ini, kata dia, Polri sudah berbagi informasi dengan otoritas berwenang di negara tempat kedua buron itu bersembunyi.
Hanya saja, katanya, diperlukan lobi ke pemerintah di negara tempat kedua buron itu berada. “Perlu lobi tingkat tinggi dan perlu makan waktu karena kita ikuti ketentuan negara di sana," bebernya.
Saat ditanya apakah kedua buron itu bersembunyi di Singapura atau Tiongkok, Boy langsung berkelit. Ia khawatir kedua buron itu langsung pindah ke negara lain karena sudah terendus.
Namun demikian, Polri sudah menggandeng Interpol. "Saat ini kami bekerja sama dengan Interpol terus melakukan penyidikan. Kami tidak bisa sebutkan di mana negara itu," tandas dia.(mg4/jpnn)
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- Tak Kenal Lelah, Karyawan Polo Ralph Lauren Terus Mencari Keadilan ke MA
- Kemnaker Berkolaborasi dengan BKKBN Gelar Pelayanan KB Serentak di Tempat Kerja
- Bencana di Sulsel Akibat Kerusakan di Area Gunung Latimojong
- Wamenaker Afriansyah Bicara Pentingnya Taspen yang Beri Perlindungan Finansial Bagi ASN
- Kepala BSKDN Minta Pemprov Malut Terapkan Strategi Baru Tingkatkan Inovasi
- Percepat Penanganan Bencana Sumbar, BNPB Lakukan Modifikasi Cuaca