Popularitas Airlangga Masuk Lima Besar di Pamasuka, Efek Baliho?

Popularitas Airlangga Masuk Lima Besar di Pamasuka, Efek Baliho?
Menteri Koordinator Perekonomian RI (Menko Perekonomian) Airlangga Hartarto. Foto: ANTARA/HO-Kemenko Perekonomian/am.

Nama itu kami sodorkan, pertanyaannya apakah anda pernah mendengar atau membaca nama-nama berikut. "Jadi itu artinya sebenarnya orang pernah mendengar atau setidaknya pernah membaca nama-nama itu," katanya.

Menurut Agung, popularitas Prabowo tentu karena 2014 dan 2019 sudah Capres sehingga punya tabungan popularitas.

Sementara Anies Baswedam karena publikasi sebagai Calon Gubernur sampai dengan Gubernur DKI publikasi cukup intensif, karena ibukota selalu jadi sorotan.

"Mbak Puan, tokoh yang cukup luas publikasinya baik melalui media massa, medsos, baliho, spanduk, itu efeknya ke situ. Mas Ganjar efek publikasi menjabat Gubernur 10 tahun," tambahnya.

Wilayah Papua, Maluku, Sulawesi dan Kalimantan menurut Agung jumlah pemilihnya sekitar 30 juta atau 15 persen dari populasi pemilih nasional. (dil/jpnn)

Menurut dia, tingginya elektabilitas Airlangga di bagian timur Indonesia merupakan kontribusi dari banyak faktor.


Redaktur & Reporter : Adil

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News