Praveen Tak Bisa Lupa Kenangan Bersama Debby di All England

Praveen Tak Bisa Lupa Kenangan Bersama Debby di All England
Praveen Jordan dan Debby Susanto. Foto: Badminton Indonesia

jpnn.com, BIRMINGHAM - Juara All England 2016, Praveen Jordan dan Debby Susanto ternyata masih klop di lapangan. Meski sudah dicerai sejak awal 2018, Praveen/Debby ternyata masih bisa bertaji di All England 2018, saat mereka harus kembali bersatu.

Di babak pertama All England 2018, Rabu (14/3) kemarin, Praveen/Debby mengalahkan Lee Yang/Hsu Ya Ching (Taiwan), dengan skor 21-12, 21-19.

“Pertandingan tadi mengingatkan kenangan indah, banyak kenangan. Kami beberapa kali main di sini, sempat juara di sini, teringat lagi ke 2016, semoga bisa terulang lagi,” kata Praveen kepada Badminton Indonesia.

Mendengar komentar Praveen, Debby tertawa. “Saya juga sama, sudah beberapa bulan enggak partner-an, dan sekarang partner-an langsung di turnamen All England pula. Kami mau dapat hasil yang terbaik dan pasti ada rasa excited sih,” tutur Debby.

Soal kekompakan di lapangan, Praveen dan Debby mengaku tak punya masalah. “Enggak mungkin lupa, mau dipisahin setahun pun tak akan lupa sama cik Debby, apalagi cuma beberapa bulan saja,” ujar Praveen.

Bicara soal permainan, Praveen/Debby mengaku mampu menjalankan strategi permainan dengan baik, meskipun mereka masih meraba permainan lawan yang belum pernah mereka hadapi sebelumnya.

“Memang sih kami baru berpasangan lagi, tapi tetap mau memberi yang terbaik. Siapa sih yang nggak mau juara di sini? Apalagi kami sudah tahu bagaimana rasanya juara di sini, masa enggak mau ulangi lagi, kami kan juga punya target pribadi,” sebut Praveen.

Praveen Jordan dan Debby Susanto akan menghadapi ganda campuran tuan rumah di 16 Besar All England 2018 malam ini.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News