Prestasi Luar Biasa Manajer Arsenal Mikel Arteta, Sang Penakluk
Terlebih lagi, keduanya sama-sama pernah menjuarai Piala FA sebagai kapten tim yang masing-masing mereka kini tangani di masa lalu.
Bahkan, ada pendapat bahwa rivalitas keduanya bisa menyerupai rivalitas dua juru taktik tim terpanas di Inggris saat ini, Juergen Klopp dan Pep Guardiola.
Arteta menampik anggapan itu.
Menurutnya, ia dan Lampard adalah dua pelatih muda yang masih perlu belajar banyak.
"Kami masih muda, belajar memahami lebih jauh posisi kami jadi terlalu cepat membandingkan kami dengan dua manajer yang kalian sebut," kata Arteta merespons pertanyaan wartawan dalam jumpa pers pralaga.
Ketika peluit tanda laga usai berbunyi di Wembley 1 Agustus, Arsenal-nya Arteta unggul 2-1 atas Chelsea disokong dua gol Aubameyang yang membalikkan keadaan setelah sempat tertinggal akibat gol cepat Christian Pulisic.
Tepat 226 hari setelah ditunjuk jadi manajer Arsenal, Arteta sudah berhasil mempersembahkan satu trofi untuk The Gunners.
Jika Anda mengurangi jumlah hari yang dihabiskan dalam masa penangguhan kompetisi karena pandemi, angkanya tentu jauh lebih gemilang bagi Arteta.
Arteta belum genap setahun menjalani peran barunya di dunia sepak bola selaku manajer Arsenal, tetapi sudah menaklukkan setidaknya empat hal besar.
- Sudah 50 Tahun di Indonesia, ChildFund Dorong Partisipasi Lebih Banyak Pihak
- Liverpool Tumbang, Manchester United Menang, Cek Klasemen Premier League
- Jaga Hati
- Gampang Banget Buat Arsenal Membantai Chelsea, 5-0
- Manchester City vs Chelsea, Pochettino Sampaikan Pesan Ini untuk Cole Palmer
- Punya Memori Manis Comeback dari Kekalahan, Liverpool Cari Peruntungan Lawan Atalanta