Prestasi Pelatih Cabor Biliar yang Dipermalukan Edy Rahmayadi, Wow!

jpnn.com, MEDAN - Pelatih biliar bernama Khoiruddin Aritonang mendadak menjadi perbincangan setelah aksi Gubernur Sumatera Utara Edy Rahmayadi mempermalukannya di depan banyak orang.

Tindakan Edy Rahmayadi itu berlangsung saat penyerahan bonus kepada atlet dan pelatih berprestasi di PON XX Papua, di Aula Tengku Rizal Nurdin, rumah dinas gubernur, Senin (28/12).

Dalam ajang PON yang berlangsung Oktober lalu, Sumut sendiri meraih 10 medali emas, 22 perak, dan 23 perunggu dari 29 cabang olahraga (cabor).

Khoiruddin Aritonang atau yang akrab disapa Coki itu menjadi orang yang ikut membanggakan Sumut di PON XX Papua.

Cabor biliar menyumbang sebanyak 12 medali dengan perincian lima medali perak dan tujuh medali perunggu.

Dari perolehan medali, cabor biliar berada di peringkat kelima sebagai penyumbang medali terbanyak di Sumut.

Sementara itu, peringkat pertama diduduki cabor wushu, lalu disusul atletik, tarung derajat, dan tinju di peringkat 2,3, dan 4.

Coki mengaku sudah menjadi pelatih biliar sejak 2018 lalu.