Prodia Raih Indonesia Laboratory Services Company 2017

Prodia Raih Indonesia Laboratory Services Company 2017
Dirut PT Prodia Widyahusada Tbk Dewi Muliaty (tengah), Direktur Pemasaran Prodia Indiyanti Rafi Sukmawati (kanan) menerima penghargaan dari Senior Director APAC of Frost & Sullivan Sapan Agarwal. Foto: Adrianto/Indopos/JPNN

Itu adalah tes pemeriksaan unggulan untuk memprediksi risiko kehamilan bayidown syndrome.

Pemeriksaan ProSafe menggunakan teknologi terbaru Next Generation Sequencing (NGS) dari Illumina, San Diego, Amerika Serikat. 

Sebelumnya, Prodia juga telah meluncurkan tes pemeriksaan Warfarin Indivtest untuk penentuan dosis obat warfarin.

Warfarin merupakan golongan obat antikoagulan untuk mencegah terjadinya pembekuan darah.

Prodia juga terus memperluas jaringan layannya. Terbaru, Prodia membuka membuka jaringan ke Jayapura, Papua, 25 November lalu.

Pembukaan cabang di Jayapura sekaligus mengukuhkan posisi Prodia sebagai next generation healthcare provider dengan jejaring layanan pemeriksaan kesehatan terbesar di Indonesia.

Pada kuartal ketiga 2017, Prodia berhasil mencatatkan peningkatan pendapatan sebesar 10,17 persen menjadi Rp 1,04 triliun dibandingkan dengan periode yang sama 2016 sebesar Rp 945,65 miliar.

Peningkatan pendapatan tersebut diperkirakan di atas rata-rata pertumbuhan pendapatan sektor retail pada umumnya.

Kinerja bagus yang ditunjukkan PT Prodia Widyahusada Tbk berbuah penghargaan bergengsi.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News