Prodia StemCell Siap Kembangkan Terapi EV Standar Internasional

Penelitian terkait biodistribusi EV juga berkembang pesat untuk mengevaluasi potensi terapeutik-nya.
Dalam acara ini, perwakilan ProSTEM juga mempresentasikan hasil penelitian mereka dalam sebuah pameran. Dr. Cynthia memaparkan tiga penelitian terkait potensi terapi EV dan secretome, serta uji kualitas yang diharapkan dapat diterapkan di laboratorium ProSTEM.
Adapun materi presentasi ProSTEM terkait uji kualitas secretome dan EV, mendapatkan banyak perhatian dari peserta kongres.
"Hasil penelitian ini merupakan langkah awal yang signifikan untuk memastikan bahwa mutu secretome kami siap bersaing secara global," ucap Dr. Cynthia.
Founder ProSTEM Andi Wijaya menambahkan metode EV (EV Enrichment) menjadi salah satu topik yang banyak diminati, sehingga berpeluang besar untuk dikembangkan di Indonesia.
“Tentu saya mengharapkan tteknologi ini dapat dikembangkan lebih lanjut di Indonesia guna memastikan kualitas pengobatan berbasis stem cell, secretome, dan EV yang aman dan efektif," tutur Andi.(chi/jpnn)
PT Prodia Stemcell Indonesia (ProSTEM) berpartisipasi dalam Annual Meeting International Society for Extracellular Vesicles (ISEV) 2024.
Redaktur & Reporter : Yessy Artada
- Inovasi Stem Cells Antar Ayu Widyaningrum Raih Women’s Inspiration Awards 2025
- PTM Capai 73%, Workshop FIA & GAPMMI Bedah Strategi untuk Hadapi Tantangan Kesehatan
- 7 Menu Sarapan yang Baik untuk Menjaga Kesehatan Tubuh
- Kawal PHTC Bidang Kesehatan, Wakil KSP Tinjau Layanan CKG di Kabupaten Lahat
- Center Of Excellence jadi Layanan Terbaru di Ciputra Hospital Citraraya
- Tangkal Hoaks soal Kesehatan Reproduksi Perempuan, Bayer Indonesia Rilis Platform Baru