Puluhan Aktivis BEM Fakultas Pertanian Kumpul di Kementan, Bicara Swasembada Pangan

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah 41 Rektor dan puluhan mahasiswa dari 41 Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian dari berbagai Perguruan Tinggi Negeri (PTN) seluruh Indonesia berkumpul di Kementan, Jakarta, pada Senin (24/2).
Puluhan aktivis itu membahas tantangan sektor pertanian Indonesia bersama menteri-menteri pemerintahan Presiden RI Prabowo Subianto.
Ketua BEM Fakultas Pertanian Universitas Sumatera Utara Muhammad Tafiqul Siregar menyampaikan sektor pertanian Indonesia dinilai mampu mewujudkan swasembada pangan.
Menurut Tafiqul, pertanian bukan sekadar sektor ekonomi, melainkan juga pondasi bagi ketahanan bangsa.
Dia berharap kebijakan yang diambil tidak hanya fokus pada produksi.
“Tetapi juga pada peningkatan kualitas sumber daya manusia pertanian agar Indonesia tidak lagi bergantung pada impor pangan,” jelasnya.
Ketua BEM Fakultas Pertanian Universitas Trunojoyo Madura Nursolihin menyoroti respons cepat pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dalam menyikapi permasalahan pertanian.
Nursolihin mengatakan kepemimpinan yang sigap dan tegas sangat dibutuhkan dalam menghadapi berbagai tantangan di sektor ini.
Sejumlah 41 Rektor dan puluhan mahasiswa dari 41 Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Pertanian dari berbagai PTN Indonesia
- 959 Unit Begawan Apartemen Milik PPRO Ludes Terjual
- Cetak Rekor, Serapan Beras Bulog Capai 1,3 Juta Ton Sepanjang April 2025
- David Herson Optimistis Target Swasembada Pangan di Era Presiden Prabowo Akan Tercapai
- Peringati Hari Kartini, BEM UNUSIA Soroti Kontribusi Perempuan Dalam Pembangunan Nasional
- Irwan Fecho Bicara Pembangunan Berkelanjutan di Rakernas IKA SKMA 2025
- Wamentan Sudaryono Optimistis Indonesia Jadi Lumbung Pangan Dunia