Putra Maestro Patung Indonesia Meninggal dalam Kondisi Mengenaskan di Galeri

Saat ditemukan, kondisi jasad korban tampak bengkak dan membusuk. Karena kondisi tubuh korban sudah membusuk, proses evakuasi pun melibatkan Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Gianyar dan Palang Merah Indonesia (PMI) Gianyar.
Setelah dimasukkan ke dalam kantong jenazah, jasad korban kemudian dievakuasi ke Rumah Sakit Arisanti di Desa Mas, Kecamatan Ubud sekitar pukul 20.00 WITA.
Kapolsek Ubud, AKP I Made Tama menjelaskan, jasad korban sudah dievakuasi ke RS. Atas permintaan keluarga korban, jenazah tidak diautopsi.
"Keluarga menolak jasad korban diautopsi dan telah membuat surat pernyataan. Kuat dugaan, korban meninggal karena sakit sehingga pihak keluarga mengihklaskan kepergian korban sebagai bagian dari musibah," kata AKP Made Tama. (rb/dra/pra/jpr)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Saksi terkejut melihat tubuh putra maestro patung Indonesia itu di lantai galeri. Warga pun heboh.
Redaktur & Reporter : Adek
- Calon Haji Asal Tulungagung Meninggal Dunia Sebelum Berangkat ke Tanah Suci
- EIGER Dukung Penuh IFSC World Cup di Bali, Bukti Komitmen Kembangkan Panjat Tebing di RI
- Miroslaw Aleksandra Raih Medali Emas Piala Dunia Panjat Tebing 2025 di Bali
- Gerak Cepat, Telkomsel Pulihkan Layanan Jaringan Internet saat Listrik Mati di Bali
- Cucu Bunuh Nenek di Karawang Demi Emas 100 Gram, Begini Kejadiannya
- 2 Pemuda Suku Anak Dalam Dikeroyok Sekuriti Perusahaan, 1 Tewas