Putra Wapres Pelopori Gerakan Arus Bawah

jpnn.com, BLITAR - Putra Wakil Presiden (Wapres) RI, Gus Syauqi Ma'ruf Amin menyambangi Istana Gebang, rumah Presiden RI pertama Soekarno (Bung Karno), di Blitar, Jawa Timur, Senin (13/9).
Di Istana Gebang, Gus Syauqi menjadi keynote speaker dalam Rembug Arus Bawah.
Sekadar diketahui, Rembug Arus Bawah ini diselenggarakan Balitara bersama Garda Sandi. Acara yang digelar dengan sederhana tersebut dihadiri perwakilan kelompok masyarakat. Di antaranya, PC GP Ansor Kabupaten Blitar, Pemuda Hindu, Pegiat Desa dan Kebudayaan, dan Pecalang.
Gus Syauqi mengatakan Istana Gebang merupakan tempat yang sakral karena pernah dihuni oleh bapak pendiri bangsa.
Namun perlu diingat, kata Gus Syauqi, bahwa bangsa Indonesia dibangun oleh tekad kuat dari berbagai elemen masyarakat.
Dengan demikian, lanjut Ketua Dewan Pembina Master C-19 ini, tidak ada satu pun kelompok yang bisa mengeklaim paling berjasa atas berdirinya bangsa Indonesia.
"Bangsa ini didirikan atas kesepakatan. Nah, kesepakatan itu dibangun bukan hanya dari satu kelompok saja, tapi atas kesepakatan berbagai golongan," kata Gus Syauqi.
Presiden pertama Bung Karno wajib dihormati dan diteladani oleh seluruh bangsa Indonesia. Akan tetapi, para pendiri bangsa serta elemen masyarakat lainnya yang turut bahu membahu memerdekakan bangsa juga harus mendapat penghargaan.
Putra Wakil Presiden (Wapres), Gus Syauqi Ma'ruf Amin menyambangi Istana Gebang, rumah Presiden RI pertama Soekarno (Bung Karno), di Blitar.
- Soal Usulan Pemakzulan Gibran, Bung Komar Dorong MPR Bikin Tim Kajian
- Aspirasi Purnawirawan TNI Perlu Disikapi Serius, Kecuali soal Pemakzulan Wapres
- Doli Golkar Nilai Tak Ada Alasan Kuat Buat Copot Gibran bin Jokowi
- Para Purnawirawan Minta Wapres Diberhentikan, Tokoh Muda Bersuara Bela Gibran
- Arief Poyuono: Harus Ada Alasan Kuat untuk Menggulingkan Gibran
- Pengamat Sebut Desakan Purnawirawan TNI untuk Pecat Wapres Gibran Politis