Ramadan, Momen Jalin Persaudaraan dengan Nonmuslim

jpnn.com, JAKARTA - Bulan Ramadan merupakan momen untuk meningkatkan ketakwaan kepada Allah SWT.
Juga menjadi momentum untuk membangun tali persaudaraan sesama muslim dan lainnya.
“Manakala kita berpuasa, kita tetap harus membangun tali persaudaraan dan persahabatan, baik dengan sesama muslim ataupun dengan nonmuslim,” kata Nur Syam dalam tausiahnya.
Ramadan, lanjutnya, datang sebulan dalam setahun. Karenanya, setiap manusia berharap akan dipertemukan lagi pada ramadan berikutnya.
Itu berarti juga, jika seriap orang dipertemukan dalam Ramadan berikutnya, menandakan umurnya panjang.
“Mudah-mudahan kita dipertemukan dalam Ramadan yang akan datang, itu artinya umur kita panjang. Oleh karenanya, mari bersyukur, dengan puasa sebenar-benar puasa, sungguh-sungguh pengabdian kepada Allah SWT,” papar Nur Syam.
Di saat Ramadan, lanjutnya, zikir semakin panjang. Semoga sedekah juga semakin bagus, semakin banyak. Biasanya sedekah uang yang paling kecil dalam dompet, paling jelek.
“Semoga kita dapat tingkatkan amal sedakah kita,” ajak Nur Syam. (esy/jpnn)
Tausiah Nur Syam mengingatkan umat muslim membangun tali persaudaraan dan persahabatan dengan sesama muslim ataupun dengan nonmuslim
- 1,4 Juta Kendaraan Kembali ke Jabotabek pada H+5 Lebaran
- Ribuan Kendaraan Memadati Pelabuhan Bakauheni Sore Ini, Lihat
- Menkes Imbau Pemudik Istirahat 15 Menit Tiap 4 Jam Berkendara untuk Hindari Kecelakaan
- Cegah Kecelakaan Arus Balik, Menkes: Istirahat 15 Menit Tiap 4 Jam Sudah Cukup
- Pemudik Diimbau Pulang Lebih Awal Hindari Puncak Arus Balik, Manfaatkan Diskon Tol
- Lonjakan Kendaraan di GT Kalikangkung Saat Arus Balik Lebaran Capai 158 Persen