Ranieri: Buat Apa Iri Gaji Mourinho
Psywar Jelang Derby d'Italia
Jumat, 21 November 2008 – 13:00 WIB

Ranieri: Buat Apa Iri Gaji Mourinho
TURIN - Derby d'Italia antara Juventus kontra Inter Milan dibentang pada Minggu dini hari WIB (23/11). Pelatih Juve Claudio Ranieri bakal bersua dengan "musuhnya", pelatih Inter Jose Mourinho. Bibit perseteruan mereka sudah tersemai sejak 2004. Ketika itu, pemilik Chelsea Roman Abramovic lebih memilih untuk mendatangkan Mourinho daripada mempertahankan Ranieri. Padahal, prestasi Ranieri tidak terlalu buruk.
Nah, saat keduanya bersua di Serie A Liga Italia, perseteruan di antara keduanya kembali menghangat. Perang kata-kata antara Ranieri versus Muorinho kerap terjadi. Bagaimana pandangan Ranieri tentang "musuhnya" itu? "Apakah saya suka dengannya? Secara umum, saya kagum karena kepemimpinannya di lapangan dan hasil gemilangnya di setiap klub yang dilatihnya," ujar Ranieri seperti dikutip Channel4.
Baca Juga:
Namun, mantan pelatih Valencia itu kurang suka dengan komentar-komentar kontroversial yang kerap dilontarkan The Special One (begitu Mourinho menyebut dirinya). Kendati, menurut Ranieri, selama membesut The Blues (sebutan Chelsea) prestasinya tidak begitu buruk. Meski tidak juara, Ranieri mampu membawa Chelsea bersaing di papan atas. Padahal, Chelsea belum memiliki sokongan dana melimpah seperti saat ini.
Ada hal lain yang diduga menjadi pemicu meruncingnya perseteruan Ranieri dan Mourinho. Yakni, tingginya gaji The Special One. Namun, isu tersebut langsung dibantah Ranieri.
TURIN - Derby d'Italia antara Juventus kontra Inter Milan dibentang pada Minggu dini hari WIB (23/11). Pelatih Juve Claudio Ranieri bakal bersua
BERITA TERKAIT
- Lanjutkan Dominasi, China Juara Sudirman Cup 2025
- Aksi Impresif Hantarkan Andy Prayoga Raih Juara Men Elite di Ternadi Bike Park
- SDN Kalisari 01 Akhirnya Sukses Raih Gelar Juara MilkLife Soccer Challenge Jakarta
- Pukul Madura United, Semen Padang Keluar dari Zona Degradasi
- Alwi, Ubed, & Putri KW Finis Sebagai Semifinalis Sudirman Cup 2025, PBSI Angkat Topi
- Jakarta LavAni Kehilangan 2 Pemain, Bhayangkara Presisi Punya Peluang Curi Kemenangan