Ratusan Preman Serang Pedagang, Revitalisasi Pasar Kutabumi Tangerang Disoal

Ratusan Preman Serang Pedagang, Revitalisasi Pasar Kutabumi Tangerang Disoal
Belasan kios milik pedagang di Pasar Kutabumi, Kecamatan Pasar Kemis, Kabupaten Tangerang, Banten dirusak oleh sekelompok massa diduga preman pada Minggu (24/9/2023) siang. ANTARA/Azmi

jpnn.com, TANGERANG - DPRD Tangerang, Banten meminta pemerintah daerah setempat mengevaluasi rencana revitalisasi Pasar Kutabumi yang membuat kisruh para pedagang.

Permintaan itu disampaikan Ketua DPRD Kabupaten Tangerang Kholid Ismail, sebagai respons atas penyerangan oleh ratusan preman terhadap pedagang Pasar Kutabumi, Minggu (24/9) sore.

"Saya minta kepada pemda untuk segera melakukan evaluasi terhadap PD Pasar, evaluasi kegiatan yang sekarang sedang berjalan itu revitalisasi," kata Kholid di Tangerang, Senin (25/9).

Dia menyebut tahapan revitalisasi Pasar Kutabumi yang dilakukan Perumda Kerta Tirta Raharja harus taat mengikuti prosedur yang berlaku.

Hal itu dilakukan agar nantinya tidak merugikan warga pasar atau pedagang yang saat ini menempati berjualan di sana.

Selain itu, upaya evaluasi juga untuk meminimalisir terulangnya konflik yang berujung perusakan dan penganiayaan yang mengakibatkan adanya korban.

"Kemudian setelah evaluasi, kita tunggu hasilnya seperti apa. Apakah kemudian program ini sementara ditunda, sambil menunggu kondusif di masyarakat," tuturnya.

Kholid juga sangat menyesalkan terjadinya aksi kekerasan dan perusakan terhadap kios pedagang Pasar Kutabumi, yang dilakukan oleh sejumlah massa diduga preman.

Revitalisasi Pasar Kutabumi Tangerang disoal DPRD setelah ratusan preman menyerang, menjarah dan menganiaya pedagang pada Minggu (24/9).

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News