RD Optimistis Mitra Kukar Terhindar dari Zona Degradasi

RD Optimistis Mitra Kukar Terhindar dari Zona Degradasi
Rahmad Darmawan. Foto: Donny Aditya/Kaltim Post/JPNN

jpnn.com, TENGGARONG - Bhayangkara FC merupakan salah satu tim dengan lini serang mematikan. Jawara Liga 1 musim lalu itu memiliki sederet penyerang berbahaya.

Adam Alis, Paulo Sergio, Yu Jun hingga Herman Dzumafo, bakal menjadi ancaman lini belakang Naga Mekes.

Jika tak waspada, bisa jadi misi tim Kota Raja untuk bangkit, gagal total.

Pertahanan menjadi salah satu masalah terbesar Mitra Kukar. Tak hanya musim ini. Pada musim sebelumnya, penyakit serupa dialami jawara Piala Jenderal Sudirman itu.

Tiga laga terakhir, Mitra Kukar sudah kebobolan sembilan gol dan baru memasukkan dua gol. Rahmad Darmawan (RD) sebagai pelatih sudah banyak melakukan eksperimen.

Termasuk saat memainkan tiga bek tengah sekaligus kala sua Bali United di Stadion Kapten I Wayan Dipta, Gianyar, dua hari lalu.

Pada laga tersebut RD memainkan Dedi Gusmawan, Mauricio Leal, dan Saepulloh Maulana dimainkan bersamaan.

Skema tersebut cukup baik, namun terlalu rentan ketika mendapatkan serangan balik cepat dari sektor kanan atau kiri pertahanan.

Bhayangkara FC merupakan salah satu tim dengan lini serang mematikan. Jawara Liga 1 musim lalu itu memiliki sederet penyerang berbahaya.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News