Remaja Kulit Hitam Ditembak, Obama Minta Warga tak Rusuh
jpnn.com - FERGUSON - Seorang remaja kulit hitam bernama, Michael Brown, tewas ditembak polisi pada 10 Agustus lalu. Kematian remaja 18 tahun itu kemudian memicu kerusuhan di Kota Ferguson, Missouri Amerika Serikat (AS).
Seperti dilansir Associated Press, sejumlah orang yang didominasi pria kulit hitam melakukan penjarahan ke toko-toko setempat. Mereka juga melakukan perusakan kaca jendela kepolisian setempat.
Kerusahan ini membawa keprihatinan Presiden AS, Barack Obama. Pria yang juga berkulit hitam ini berharap tidak menjadikan kematian Michael Brown untuk melakukan tindak kriminal.
"Kenanglah anak muda ini (Michael Brown) dengan introspeksi dan memahami," ujar Presiden Obama seperti dilansir BBC Indonesia, Rabu (13/8).
Michael Brown meninggal dunia karena terlibat perkelahian dengan polisi. Seorang saksi mata mengungkapkan, Brown ditembak setelah mengangkat tangan tanda menyerah. (abu/jpnn)
FERGUSON - Seorang remaja kulit hitam bernama, Michael Brown, tewas ditembak polisi pada 10 Agustus lalu. Kematian remaja 18 tahun itu kemudian memicu
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- PM Singapura Akui Jasa Besar Presiden Jokowi Bagi Kawasan
- Israel Bebas Membantai di Gaza, Negara-Negara Arab Pertanyakan Fungsi PBB
- Jepang Lanjutkan Pembuangan Limbah Nuklir ke Laut, Kekhawatiran Global Muncul
- DPR Dorong Pemerintah Perkuat Diplomasi untuk Perdamaian di Timteng
- Militer Israel Klaim Bunuh Pentolan Jamaah Islamiyah Lebanon
- 1.119 WNI Berhasil Direpatriasi dari Kawasan Berbahaya Sepanjang 2023