Restoran Ramai-Ramai Buang Limbah ke Saluran Air, jadi Penyebab Banjir

Restoran Ramai-Ramai Buang Limbah ke Saluran Air, jadi Penyebab Banjir
Ilustrasi-proses perbaikan saluran air di kawasan Meruya, Kembangan, Jakarta Barat, Sabtu (12/2/2022). ANTARA/Walda

jpnn.com, JAKARTA - Sejumlah restoran di tiga kecamatan, Jakarta Pusat kedapatan membuang limbah sisa makanan ke saluran air sehingga menimbulkan genangan.

Restoran yang mengalirkan limbah ke saluran air, antara lain berada di Kecamatan Menteng, Tanah Abang, dan Gambir.

"Itu salah satu penyebab genangan. Saya temukan di tempat dan waktu yang berbeda. Ini penyebab genangan di Jalan Fachrudin," kata Kepala Seksi Pemeliharaan Suku Dinas Sumber Daya Air Jakarta Pusat Achmad Daeroby saat dikonfirmasi di Jakarta, Senin.

Dia menjelaskan bahwa penemuan limbah sisa makanan tersebut berawal ketika petugas pasukan biru Sudin SDA Jakarta Pusat melakukan pengerukan saluran.

Kemudian, banyak ditemukan limbah makanan bahkan ada yang sudah mengering dan mengeras sehingga bisa mengakibatkan aliran air terganggu dan menimbulkan genangan.

Oleh karena itu, dia berharap para pemilik restoran untuk bertanggung jawab memiliki penampungan limbah makanan, sehingga tidak mencemari saluran air.

"Restoran yang belum punya tempat penampungan limbah makanan kami harap mereka buat. Jangan sembarangan membuang limbah makanan ke dalam saluran," kata dia.

Sebelumnya, Wali Kota Jakarta Pusat Dhany Sukma meminta para pengelola rumah makan agar dapat menyaring sisa olahan makanan ke dalam saluran agar tidak menyumbat ke saluran air.

Banyak ditemukan limbah makanan dari sejumlah restoran yang sudah mengering dan mengeras sehingga bisa mengakibatkan banjir.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News