Ricuh, Musda Demokrat Deadlock
Selasa, 23 Oktober 2012 – 08:42 WIB
SENTUL - Musyawarah Daerah (Musda) II Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jawa Barat Partai Demokrat dengan agenda pemilihan Ketua DPD periode 2012-2017, di Sentul International Convention Center (SICC) berlangsung ricuh. Tanpa ba-bi-bu, pimpinan Sidang Michael Wattimena beserta dua anggota pimpinan lainnya, M Hasan dan Ibrahim Sarossa meninggalkan ruang sidang usai jeda salat Maghrib. Menurutnya, pimpinan sidang tak memberikan konfirmasi perihal aksi walk out dari ruang sidang. Sementara 11 DPC ketika dihubungi mengaku masih menunggu instruksi salah satu kandidat dan pimpinan sidang. Padahal, peserta yang hadir dalam sidang tersebut sudah qourom atau mencapai 50 persen. Tapi pimpinan sidang malah pergi dan tak mengindahkan aturan partai.
Tak hanya pimpinan sidang yang meninggalkan arena Musda, salah satu kandidat Ketua DPD PD Jabar, Irfan Suryanagara beserta 11 DPC pendukungnya juga lenyap dari arena Muda. Kepergian peserta sidang ini tanpa konfirmasi jelas kepada panitia atau organizing committee (OC). Walhasil, sidang yang sedianya membahas tata tertib pemilihan pun kacau dan meleset dari jadwal.
"Kami (OC) sangat menyayangkan kejadian ini. Kami kecewa. Terpaksa sidang kami tunda hingga besok pagi pukul 09:00," keluh Ketua OC Awing Asmawi kepada wartawan saat konferensi pers sekitar pukul 22:00, tadi malam.
Baca Juga:
SENTUL - Musyawarah Daerah (Musda) II Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Jawa Barat Partai Demokrat dengan agenda pemilihan Ketua DPD periode 2012-2017,
BERITA TERKAIT
- Pilgub Jateng 2024, PDIP Mulai Bergerak
- Jumlah Kementerian di Era Prabowo Kemungkinan Bertambah
- Ratusan Kader PDIP Semarang Lepas Kirab Obor Abadi Menuju Rakernas Jakarta
- PDIP Melanjutkan Kirab Obor Api Abadi Mrapen, Kali Ini Dilaksanakan di Kota Semarang
- Ngabalin Berkata Begini soal Grace Natalie & Juri Ardiantoro Jadi Stafsus Presiden Jokowi
- Setelah Bertemu Airlangga, Khofifah Bicara Dukungan PPP