Riedl pun Berencana Hengkang
Minggu, 22 Mei 2011 – 05:43 WIB
JAKARTA – Sanksi dari FIFA untuk PSSI tinggal menghitung hari. Setelah kongres yang berakhir ricuh pada Jumat malam lalu (20/5), nasib sepak bola negeri ini akan dibicarakan pada sidang Komite Eksekutif (Exco) FIFA pada 31 Mei mendatang di Zurich, Swiss. Setelah itu, hasil rapat Exco tersebut diumumkan dalam kongres FIFA pada 1 Juni. Dalam pesan singkatnya kepada koran ini tadi malam Dubes RI untuk Swiss Djoko Susilo juga mengatakan, dirinya mendapat informasi bahwa sanksi untuk PSSI segera dijatuhkan. ”Sumber-sumber saya di FIFA mengonfirmasi bahwa sanksi segera dijatuhkan. Deadline laporan apa yang terjadi di kongres PSSI ditunggu FIFA hingga 25 Mei,” tulis Djoko.
Pada kongres pemilihan presiden FIFA itu, dua perwakilan PSSI yang mendapat undangan adalah Ketua Komite Normalisasi (KN) Agum Gumelar dan anggota KN Joko Driyono. ”Keputusan ada atau tidaknya sanksi bisa diketahui pada 31 Mei,” kata Joko Driyono kepada Jawa Pos kemarin.
Baca Juga:
Sumber Jawa Pos yang tidak bersedia dipublikasikan namanya mengungkapkan, sekitar pukul 23.00–01.30 setelah kongres Jumat lalu, perwakilan FIFA dan AFC mengadakan pertemuan. ”Saya turut hadir pada meeting itu. Tapi, untuk tempat dan siapa saja yang hadir saya tidak bisa mengungkapkan. Yang pasti, ada Thierry Regennas (direktur Asosiasi dan Pengembangan FIFA),” ujarnya. ”Dari pertemuan itu bisa saya simpulkan bahwa 99,99 persen FIFA akan menjatuhkan sanksi kepada Indonesia,” lanjutnya.
Baca Juga:
JAKARTA – Sanksi dari FIFA untuk PSSI tinggal menghitung hari. Setelah kongres yang berakhir ricuh pada Jumat malam lalu (20/5), nasib sepak
BERITA TERKAIT
- Ini Modal yang Membawa Fikri/Daniel Lulus Semifinal China Open 2024
- Saat Marquez Kencang, Martin dan Pecco Malah Terbang
- Jadwal Semifinal China Open 2024: 3 Wakil Indonesia Berjuang Demi Tiket Puncak
- Liga 1: Malut United Berupaya Bangkit Melawan Bali United
- Kantongi 29 Dukungan Pengprov, Keponakan Prabowo Selangkah Lagi Jadi Ketum Baru Perbasi
- Daftar Pembalap MotoGP 2025, Pasukan Ducati Berkurang