Romo Benny: Energi Habis Hanya untuk Merespons Hal yang Reaktif

Romo Benny: Energi Habis Hanya untuk Merespons Hal yang Reaktif
Romo Benny Susetyo. Foto: tangkapan layar Instagram

jpnn.com, JAKARTA - Persatuan dan kesatuan bangsa harus mendapat tertinggi di republik ini. Setiap polemik yang berpotensi pada perpecahan harus diselesaikan secara bijak dan ketentuan yang berlaku.

Pesan tersebut disampaikan rohaniwan Antonius Benny Susetyo atau Romo Benny.

"Menjaga persatuan bangsa itu segala-galanya, sebagai hukum tertinggi," ujar Romo Benny di Jakarta.

Romo Benny yang juga Staf Khusus Ketua Dewan Pengarah Badan Pembinaan Ideologi (BPIP) mengatakan perbedaan pandangan politik atau tafsir hukum tidak selalu harus direspons dengan aksi massa.

Masalah politik bisa selesai dengan musyawarah mufakat. Perbedaan tafsir hukum harus diselesaikan secara hukum.

"Bukan lagi dengan mengadakan aksi-aksi provokasi yang menimbulkan keutuhan bangsa ini menjadi terancam," tuturnya.

Apalagi saat ini kita sedang menghadapi pandemi Covid-19 yang dampaknya ke banyak sektor, ekonomi, sosial hingga kesehatan. Menurut dia, menjaga keutuhan bangsa dan mencegah agar penyebaran virus tidak semakin massif sangat penting dan menjadi tanggung jawab semua.

"Kalau ada pandangan politik yang menurut kita tidak sesuai, lebih bijak itu secara musyarawah mufakat, jangan menimbulkan kegaduhan baru karena kita membutuhkan situasi politik yang stabil, situasi keamanan yang stabil," imbuhnya.

Romo Benny mengingatkan masyarakat jangan menimbulkan kegaduhan baru karena kita membutuhkan situasi politik yang stabil.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News