SADIS: Sepulang dari Daerah Terpencil, Suami Ini Temukan Istri yang Hamil 4 Bulan dan 2 Anaknya Tewas Dibantai

SADIS: Sepulang dari Daerah Terpencil, Suami Ini Temukan Istri yang Hamil 4 Bulan dan 2 Anaknya Tewas Dibantai
ILUSTRASI. FOTO: Youtube.com

jpnn.com - TELUK BINTUNI - Guru sekolah dasar, Yulius Hermanto, asal Toraja Sulawesi Selatan yang tinggal di Distrik Sibena, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi Papua Barat, harus kehilangan istrinya Frelly Dian Sari (26 tahun) yang sedang hamil 4 bulan. Bahkan dua anaknya, Cicilia Putri Natalia (6,8 tahun) dan Andika Wirata (2 tahun) juga tewas dibunuh.

Hal itu diungkapakan Ketua Perhimpunan Masyarakat Toraja Indonesia (PMTI) di Jakarta, Frederik Batong, Senin (21/9).

Menurut Frederik, kasus pembunuhan itu diduga terjadi pada tanggal 25 Agustus 2015. Ia mengungkapkan, Yulius Hermanto baru pulang mengajar pada tanggal 27 Agustus 2015.

“Setelah dua hari mengajar di pulau terpencil yang ditempuh sekitar 5 jam perjalanan dengan perahu, saat Yulius sampai di rumahnya, dia sudah menemui istri dan dua anaknya jadi mayat,” kata Frederik Batong.

Frelly dan dua anaknya sebagaimana yang diceritakan Frederik menderita luka bacokan benda tajam. “Bahkan, Frelly tewas mengenaskan karena (...maaf) ditusuk-tusuk dengan benda tajam dan diduga sebelum dibunuh mengalami kekerasan seksual lebih dulu, Sedangkan anaknya pun digorok,” ucap Frederik.

Namun, dia mengungkapkan keprihatinannya karena hingga saat ini belum ada tanda-tanda dari kepolisian setempat untuk serius mengusut kasus pembantaian sadis itu.

“Kasus ini merupakan kejahatan luar biasa (extra ordinary crime). Karena itu, PMTI sangat menyesalkan penanganannya berlarut-larut, bahkan terkesan terabaikan oleh aparat penegak hukum,” tegasnya.

Kasus ini, lanjut Frederik, menambah deretan kejahatan terhadap perempuan dan anak-anak di Tanah Air. Apalagi suaminya seorang guru yang telah lama mengabdi di pedalaman Papua Barat sebagai bagian dari NKRI, jauh lebih sadis, bahkan biadab dari kasus-kasus sebelumnya,” pinta Frederik Batong.

TELUK BINTUNI - Guru sekolah dasar, Yulius Hermanto, asal Toraja Sulawesi Selatan yang tinggal di Distrik Sibena, Kabupaten Teluk Bintuni, Provinsi

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News