Safari Ramadan: AHY Ingin UMKM Naik Kelas dan Kualitas Pendidikan Meningkat

jpnn.com, JAKARTA TIMUR - Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) memulai Safari Ramadan 1444H di pendopo HMS, Cipayung, Jakarta Timur, Senin (27/3).
Dalam kesempatan ini AHY memberikan UMKM Award, sebuah penghargaan kepada pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) yang konsisten berjuang untuk keluarga.
Dia mengatakan sektor UMKM merupakan kekuatan ekonomi riil rakyat dan memberikan 60 persen kontribusi terhadap ekonomi nasional.
"Saya berharap seluruh kader Demokrat baik di Jakarta maupun di seluruh pelosok tanah air terus membina pelaku UMKM agar ekonomi kita semakin kuat. Kita tahu, dampak pandemi Covid-19 masih dirasakan di sana sini," kata AHY.
Dia juga menyatakan pentingnya pembangunan sumber daya manusia (SDM) bangsa Indonesia.
"Dengan demikian, semacam program beasiswa Bidikmisi, sekarang namanya KIP akan terus dilanjutkan. Semangatnya adalah memberikan akses seluas-luasnya kepada generasi bangsa untuk menempuh pendidikan tinggi," lanjutnya.
Putra sulung Presiden keenam RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) itu menjelaskan jumlah penerima beasiswa itu meningkat dari 6,3 juta pada 2005 menjadi 11,3 juta pada 2013.
"Kita tahu kebodohan adalah sumber dari kemiskinan. Kita tak ingin ada yang miskin dan bodoh di negara kita. Indonesia untuk Semua, tidak boleh hanya untuk satu gelintir kelompok saja," jelasnya.
Ketua Umum Partai Demokrat Agus Harimurti Yudhoyono (AHY) menyoroti permasalahan UMKM dan kualitas pendidikan saat Safari Ramadan di Jakarta
- Jadi Pelopor AI, BINUS University Dorong Ekosistem Kerja Kreatif Berbasis Teknologi
- Refleksi Hardiknas 2025, Lita Nilai Kesenjangan Pendidikan Masih Jadi Tantangan Besar
- Peringati Hardiknas, Waka MPR Dorong Kebijakan Penyediaan Layanan Pendidikan berkualitas
- Promosikan Hasil Riset GRS BPDP, AII: Bisa Dihilirisasi Petani dan UMKM
- Telkom Siap Gelar Digiland 2025 Seusai dapat Dukungan dari Gubernur DKI Jakarta
- Ini Kontribusi Pertamina untuk Sektor Pendidikan Menuju Indonesia Emas 2045