Safari Ramadan Jangan Ditumpangi Kepentingan Politik

GAYO LUES -- Situasi politik yang menghangat menjelang pemilukada, dicermati Dinas syariat Islam Gayo Lues. Kadis Syariat Islam Gayo Lues, Drs. Ilyas Canto mewanti-wanti, jangan sampai safari Ramadhan didomplengi kepentingan politik.

Karenanya, dalam Safari Ramadhan tahun ini, para penceramah dilarang ceramah yang berkaitan dengan politik. Materi ceramah dibatasi hanya tentang keimanan, pendidikan, kesehatan, akidah, ibadah dan peringatan pelanggaran Syariat Islam.

"Ceramah ada dua porsi, satu porsi dari para Ustad dan satu porsi dari pemerintah daerah yang akan menyampaikan informasi pembangunan, baik yang sedang berlangsung maupun yang sudah selesai dikerjakan," ujar Illyas Canto kepada Rakyat Aceh (Grup JPNN).

Dia menjelaskan, dalam rangka Safari Ramadhan tahun ini, sebanyak 22 penceramah senior dan junior yang ada di Kabupaten Gayo Lues akan disebar ke 120 masjid dan meunasah .Safari Ramadhan dimulai pada Senin (8/8) hingga Minggu (14/8) mendatang, dibagi dalam dua group. Diantaranya Group Pertama, rombongan Bupati Gayo Lues. Sedangkan group kedua, rombongan Ketua DPRD Gayo Lues.