Salah Sasaran, Raskin Dihentikan

Salah Sasaran, Raskin Dihentikan
Salah Sasaran, Raskin Dihentikan
PONTIANAK--Pemerintah Kabupaten Landak belum menyalurkan beras untuk rakyat miskin di wilayahnya. Bupati Landak Adrianus Asia Sidot menyatakan dirinya mengirimkan surat kepada Bulog agar raskin dihentikan karena mekanisme di lapangan banyak tidak tepat sasaran.

 

”Ada surat saya untuk menghentikan raskin. Banyak kades bermasalah dengan hukum karena raskin. Terakhir ada satu kades yang berurusan dengan polisi,” ujar Adrianus di Balai Petitih Kantor Gubernur Kalbar.

Menurut Adrianus, selama ini raskin memang salah sasaran. Mekanisme penyaluran menggunakan sistem tebus dulu. Sistem ini menjadi letak penyelewenangannya. Sebab masyarakat miskin belum tentu memiliki uang untuk menebus raskin tersebut. Kades juga menggunakan pihak ketiga.”Tentunya pihak ketiga mengambil untung,” katanya.

Ia menginginkan adanya tes di lapangan agar yang menangani raskin mematuhi aturan yang ditetapkan. Mereka diharapkan tidak menyimpang dari mekanisme yang ada. Saat ini, proses pengetesan bagi yang menangani raskin sedang berjalan.

PONTIANAK--Pemerintah Kabupaten Landak belum menyalurkan beras untuk rakyat miskin di wilayahnya. Bupati Landak Adrianus Asia Sidot menyatakan dirinya

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News