Salim Said Sebut Jenderal Gatot Bermoral Baik, Moeldoko?
jpnn.com, JAKARTA - Guru Besar Ilmu Politik Universitas Pertahanan Indonesia Prof Salim Haji Said mencoba mengurai kudeta kepemimpinan Partai Demokrat melalui Kongres Luar Biasa (KLB) di Sibolangit, Deli Serdang, Sumatera Utara, Jumat (5/3).
Menurut Salim, salah satu hal yang menarik adalah pengakuan Jenderal Gatot Nurmantyo yang menolak ditawari mengambilalih Partai Demokrat.
"Jenderal Gatot moralnya baik," kata Salim Said dalam akun Karni Ilyas Club di YouTube.
Dia menyebutkan, sama halnya dengan Moeldoko, Gatot juga berutang budi kepada Presiden ke-6 RI Susilo Bambang Yudhoyono (SBY).
"Gatot menolak, itu bagus. Namun, ternyata muncul Moeldoko," ucapnya.
Salim Said menduga, mula-mula yang didekati adalah Gatot Nurmatyo. Kemudian karena ditolak, orang-orang yang menjadi dalang KLB ini menawari Moeldoko.
"Harus kita jelaskan ini, kenapa mereka ramai-ramai mencari tokoh, mengapa?," tegas Salim.(esy/jpnn)
Kamu Sudah Menonton Video Terbaru Berikut ini?
Prof Salim Said menilai Jenderal Gatot bermoral baik karena menolak mengudeta demokrat tetapi malah muncul Moeldoko
Redaktur : Friederich Batari
Reporter : Mesyia Muhammad
- Moeldoko Beber Penyebab Motor Listrik Kurang Diminati Meski Diguyur Insentif
- Moeldoko Targetkan PEVS 2024 Bidik Transaksi Rp 400 Miliar, Ini Masih Rendah
- Warga Sekitar Kebakaran Gudang Peluru Ada Imbauan dari Moeldoko, Ini Demi Kebaikan
- KSP Inisiasi Gerakan Anak Muda Jaga Keberlanjutan Legasi Jokowi
- Menpora Dito Luncurkan Forum IFN untuk Menyambut Indonesia Emas 2045
- AHY dan Moeldoko Akhirnya Berjabat Tangan, Ada Peran Jokowi