Sampai Sekarang Banjir di Tegal Alur Jakbar Belum Juga Surut, Warga Ogah Mengungsi

jpnn.com, JAKARTA - Sejak Rabu dini hari banjir yang merendam sebelas RT di RW 02 kawasan Tegal Alur, Cengkareng, Jakarta Barat, belum juga surut.
Ketua RW 02 Krisdiantoro mengatakan ketinggian air di sebelas RT itu pun beragam dari 60 sentimeter di kawasan permukiman hingga 120 sentimeter di bantaran Kali Semongol.
"120 sentimeter itu ada di wilayah RT 01 yang lain mayoritas 80-60 sentimeter," kata Krisdiantoro saat ditemui di lokasi banjir, Rabu.
Dia mengatakan awalnya banjir tidak terlalu tinggi setelah hujan deras pada pagi hari tadi, namun menjelang siang, air justru semakin tinggi hingga akhirnya menyentuh ketinggian 120 sentimeter.
"Sampai saat ini makin siang justru makin naik air. Kiriman dari Kali Semongol dan sifatnya air ini hanya berputar dan nunggu aliran sampai ke laut itu agak kering," kata Krisdiantoro.
Akibat banjir sebanyak 24 kepala keluarga yang terdiri 72 jiwa mengungsi di rusun dan masjid di sekitar permukiman warga.
Krisdiantoro melanjutkan sebagian warga tidak mau mengungsi dan memilih untuk tinggal di lantai dua rumah.
"Kurang lebih kalau terdampak secara langsung sih satu RW ya ada kira-kira ada 5.000 jiwa warga. Tapi sebagian besar tidak mengungsi," kata Krisdiantoro.
Sejak Rabu dini hari banjir yang merendam sebelas RT di RW 02 kawasan Tegal Alur, Cengkareng, Jakbar, belum juga surut.
- Banjir Rob Melanda Pluit Penjaringan, Sejumlah Wilayah Ini Tergenang Air
- Sebut Banjir Kota Palu Gegara Tambang, ART Minta BPK Hitung Kerugian Kerusakan Lingkungan
- Hujan Petir Diperkirakan Melanda Sejumlah Wilayah Ini, Waspada!
- Banjir di Barito Utara Meluas, 60 Ribu Warga Terdampak
- Prajurit TNI AL Sigap Mengevakuasi Warga Terdampak Banjir di Pesawaran Lampung
- Banjir Merendam 450 Rumah di Pangkalpinang