Samson Tolak Islah, PKPI Gagal Usung Calon di Pilkada

Samson Tolak Islah, PKPI Gagal Usung Calon di Pilkada
Ilustrasi. Foto: JPNN

Hanya saja, perlu ada endorsement dari Hendropriyono.

“Ini ditawarkan juga, Bapak AM Hendropriyono menyetujui saja semua kader yang bakal diusung atau didukung, surat dukungan itu dibuat Haris Sudarno dan Samuel Samson lalu diketahui Hendropriyono. Nah, tawaran itu sebenarnya solusi terbaik bahkan disetujui Bapak Menteri. Namun juga ditolak mereka,” jelas Yosef.

Hal senada diungkapkan Bambang Tri Soepandji. Adik kandung mantan Jaksa Agung Hendarman Soepandji ini mengaku diminta mendampingi Hendropriyono.

“Saya mengikuti pertemuan tersebut, saya menjadi saksi bahwa Pak Hendropriyono mengalah dalam banyak hal. Namun, juga tidak ada titik temu,” tegas Ongky, sapaan karibnya.

Hendropriyono mengatakan, pihak Haris Sudarno dan Samuel Samson sudah tidak bisa lagi diharapkan melakukan komunikasi untuk bersama-sama membesarkan PKPI.

Bahkan, keduanya dinilai lebih mengutamakan ego pribadi karena menyangkut pilkada ini.

“Masyarakat dan kader PKPI di daerah tahu, bahwa keinginan saya untuk membesarkan partai ternyata tidak sejalan dengan mereka. Sangat jelas, mereka yang membuat partai ini kerdil,” ujarnya.

“Itu terbukti tidak ada kader PKPI yang duduk di DPR RI. Namun, mereka selalu merasa lebih lebih besar. Kader harus tahu, merekalah yang tidak ingin partai ini menjadi besar, karena banyak kepentingan pribadi yang ditonjolkan,” pungkasnya.

JAKARTA – Gagalnya islah di internal Partai Keadilan dan Persatuan Indonesia membuat sang ketua umum Hendropriyono kecewa berat. Akibatnya,

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News