Sapa Petani dan Penyuluh, Mentan SYL Targetkan Produksi 20 Juta Ton Beras

Sementara Kepala Badan Penyuluhan dan Pengembangan Sumber Daya Manusia Pertanian Dedi Nusyamsi menambahkan, saat ini baik petani dan petugas penyuluh lapangam (PPL) sudah tergabung di Komando Strategis Pembangunan Pertanian (Konstratani).
Konstratani menjelma menjadi lembaga yang memiliki peran vital dalam mewujudkan realisasi target sebagaimana dipaparkan Mentan SYL.
Saat ini, dalam kerangka koordinasi lintas sektoral PPL, Dedi mengharapkan dapat meng-upgrade database petani Indonesia berdasarkan data kependudukan.
"Kita berharap database petani kita bisa di-upgrade setiap saat karena data petani kita itu by name, by adress, sehingga tidak terjadi kekeliruan data," kata Dedi.
Menurut Dedi, database itu pula yang nantinya menjadi basis lembaganya untuk mengambil kebijakan yang dirumuskan oleh Kostratani agar tepat sasaran.
“Begitu pula dengan penyaluran pupuk subsidi ini berdasarkan database tersebut. Database itu kita dapat dari PPL dan petani berdasarkan NIK yang dioperasionalkan oleh Konstratani. Hal itu pula yang membuat kita mendapat penghargaan dari KPK karena berbasis NIK," katanya.(ikl/jpnn)
Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) saat menyapa para petani menyampaikan banyak hal mengenai strategi, target dan teknis serta output yang akan dihasilkan.
Redaktur & Reporter : Tim Redaksi
- KPK Periksa Direktur PT Waruwu Yulia Lauruc Terkait Kasus Pengadaan Karet di Kementan
- Stok Bulog Selama 4 Bulan Capai 3,5 Juta Ton, Terbesar Sejak Indonesia Merdeka
- Gegara Rekor Inflasi Rendah, Pemerintah Klaim Swasembasa Pangan Bakal Sukses
- Wamentan Sudaryono Kunjungi Pusat Pertanian di Belanda, Ini Tujuannya
- Kementan Kukuhkan Young Ambassador Agriculture 2025 & Duta Brigade Pangan Inspiratif
- Mentan Amran Sebut Produksi Beras Melonjak, Ini Angka Tertinggi