Saran Misbakhun untuk Menkeu & BI soal Skema Burden Sharing 2021
Kamis, 03 September 2020 – 13:31 WIB
Anggota Komisi XI DPR dari Fraksi Partai Golkar Mukhamad Misbakhun. Foto: arsip JPNN.COM/Ricardo
Menurut Misbakhun, dalam 10 tahun terakhir ini pemerintah tak pernah mencapai target pajak. “Apalagi dalam situasi seperti ini (pandemi, red), pasti tidak tercapai lagi,” sambungnya.
Misbakhun pun meminta Menkeu Sri Mulyani menekan biaya penerbitan surat utang.
“Mau tidak mau kita harus mengurangi komponen biaya penerbitan surat utang pemerintah,” ucapnya.(MCR2/JPNN)
Misbakhun menilai pembahasan skema burden sharing yang dilakukan sejak awal akan memberikan kepercayaan pasar.
Redaktur & Reporter : Rizki Sandi Saputra
BERITA TERKAIT
- Versi IndoStrategi, Abdul Mu'ti Jadi Menteri dengan Nilai Performa Tertinggi
- Siasat Sri Mulyani untuk Meredam Tarif Resiprokal Amerika Serikat
- Tak Risau, Sri Mulyani Sebut Rupiah Sejalan dengan Perekonomian Domestik
- Loyal demi Negeri, Misbakhun Batal Ikut Maraton di AS
- Menkeu: Kalau Tunjangan Profesi Lebih Kecil dari Tukin, Kami Tambahkan
- Sri Mulyani Ungkap tak Semua Dosen Terima Tukin, Begini Penjelasannya