Satgas COVID-19 Minta Pejabat Publik Jadi Teladan Protokol Kesehatan

Satgas COVID-19 Minta Pejabat Publik Jadi Teladan Protokol Kesehatan
Tetap disiplin protokol kesehatan guna mencegah penularan Covid-19. Pakai masker, mencuci tangan, menjaga jarak dan hindari kerumunan. Foto: Ricardo/JPNN.com

jpnn.com, JAKARTA - Satgas Penanganan COVID-19 meminta pejabat negara di pusat sampai ke jajaran terendah untuk menjadi teladan bagi masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan.

Pasalnya, Satgas COVID-19 memandang bahwa sejauh ini masih ada sejumlah oknum pejabat yang belum mematuhinya.

"Keteladanan dari para pejabat itu penting sekali dan kami berkali-kali mengingatkan untuk mematuhi protokol kesehatan," kata Ketua Bidang Perubahan Perilaku Satgas Penanganan COVID-19 Sonny Harry B Harmadi dalam webinar Milenials Againts COVID-19 Tahun Baru Ubah Laku, Sabtu (26/12).

Sonny mengatakan banyak sekali pejabat yang melakukan pelanggaran protokol kesehatan. Pihaknya bahkan sudah berulang kali menegur mereka.

"Memang belum semua pejabat publik kita itu yang patuh terhadap protokol kesehatan. Sebagai contoh, ketika bicara maskernya dibuka, ya. Padahal harusnya ketika bicara, risiko penularannya menjadi lebih tinggi," kata Sonny.

Menurut Sonny, Satgas COVID-19 di berbagai kesempatan juga sudah mengingatkan para pejabat publik, baik di level nasional maupun daerah agar memberikan contoh yang baik kepada rakyatnya.

Sebab, berdasarkan survei, perilaku yang diadaptasi oleh masyarakat berasal dari apa yang dicontohkan para pemimpin maupun pejabat publik.

"Contoh itu penting sekali. 20 persen ketidakpatuhan masyarakat itu lebih disebabkan karena tidak adanya teladan dari para pemimpin," kata Sonny.

Satgas Penanganan COVID-19 meminta pejabat publik untuk menjadi teladan bagi masyarakat dalam mematuhi protokol kesehatan. 20 persen masyarakat tak patuh protokol kesehatan karena mencontoh para pejabat.

Silakan baca konten menarik lainnya dari JPNN.com di Google News