Satu Lagi, Anggota Brimob Polda Sulteng Tewas
Jenazah Langsung di Terbangkan Ke Ambarawa
Senin, 24 Desember 2012 – 15:58 WIB

Satu Lagi, Anggota Brimob Polda Sulteng Tewas
PALU – Satuan Brigadir Mobile ( Brimob ) Kepolisian Daerah ( Polda ) Sulawesi Tengah ( Sulteng ), kembali berduka. Satu lagi prajurit terbaiknya, meninggal dunia. Ia adalah Briptu Eko Wijaya Somarno, salah satu dari tiga anggota brimob, yang diberondong tembakan oleh kelompok bersenjata. Ketika sedang melakukan patroli di Desa Kalora, Kecamatan Posisir Utara, Kabupaten Poso. “Jenazah almarhum, akan diterbangkan menuju kampung halamannya, di Ambarawa, Semarang, Jawa Tengah. Kami sangat menyesalkan peristiwa ini terjadi. Para kelompok bersenjata ini tetap akan kami lakukan penangkapan untuk menjaga situasi Kamtibmas. Disamping itu, agar supaya tidak lagi korban yang berjatuhan.” jelas Soemarno, yang juga mantan Kapolres Parimo ini.
Sebelum meninggal dunia, Eko Wijaya Soemarno, sempat mendapatkan perawatan intensif di Rumah Sakit ( RS) Undata Parigi. Ia menderita luka tembak dibagian perut. “ Ia ( Eko Wijaya, red ) tertembak dibagian perut, kemudian tembus ke bagian dalam tepatnya dibagian usus.Sehingga terjadi pendarahan,” ujar Kabid Humas Polda Sulteng, AKBP Drs Soemarno, kepada Radar Sulteng, Minggu (23/12 ).
Baca Juga:
Soemarno mengatakan, ketika mendapatkan perawatan medis di RS Anuntaloko, belum lama ini, Eko Wijaya, juga sempat menjalani operasi, karena mengalami pendarahan dibagian perut. Setelah itu, ia langsung dilarikan ke RS Undata, Palu. Di RS Undata, Eko Wijaya, juga mendapatkan perawatan intensef. Akan tetapi, sekitar pukul 23.00 Wita, ia menghembuskan nafas terakhirnya.
Baca Juga:
PALU – Satuan Brigadir Mobile ( Brimob ) Kepolisian Daerah ( Polda ) Sulawesi Tengah ( Sulteng ), kembali berduka. Satu lagi prajurit terbaiknya,
BERITA TERKAIT
- Kronologi Mobil Nissan Tabrakan Beruntun di Bandung, Pelajar Tewas setelah Terseret 80 Meter
- Bea Cukai-Tim Gabungan Gagalkan Penyelundupan 127 Kg Sabu-Sabu di Aceh
- Perahu Terbalik Diterjang Ombak Besar, Satu Nelayan Pesisir Barat Hilang
- Bus ALS Kecelakaan, 12 Penumpang Meninggal Dunia
- Bawa Dokumen Penting, Wali Kota Pekanbaru Agung Nugroho Temui AHY
- Launching Penanaman Jagung Pipil, AKBP Fahrian: Kami Ingin Berhasil Sampai Panen